Dibilang Jadi Korban Sertifikat Halal MUI, Ini Jawaban TOUS Les JOURS
- VIVA/Adinda Permatasari
VIVA – Awal pekan ini, masyarakat Tanah Air heboh viral foto percakapan WhatsApp yang mengatasnamakan manajemen Shabu Hachi. Dalam pesan tersebut, restoran itu memberlakukan aturan untuk tak mengonsumsi kue yang tanpa logo halal. Ternyata, setelah ditelusuri, Shabu Hachi sedang mengurus sertifikasi halal dari Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Makanan atau LPPOM MUI.
Pengumuman tersebut kemudian menjadi perbincangan dari kalangan netizen di Twitter. Kasus ini kembali mengingatkan netizen dengan kasus toko kue TOUS Les JOURS pada Jumat pekan lalu. Mirip juga, pekan lalu TOUS Les JOURS mengumumkan larangan penulisan ucapan yang bertentangan dengan syariat Islam seperti ucapan Natal, Imlek, Valentine dan Halloween di atas cake.
Fenomena kedua perusahaan itu memantik ragam komentar dari warganet. Salah satunya menganggap toko kue itu menjadi korban sertifikat halal MUI.
“Kl gitu Tours Les Jours juga korban sertiifikat halal MUI dong,” kata salah satu netizen.
Terkait dengan hal tersebut, VIVA.co.id menghubungi Manajer Marketing PT. CJ Foodville Bakery and Cafe atau TOUS Les JOURS, Kathy Syahrizal.
Kathy mengakui TOUS Les JOURS sedang mengurus sertifikasi halal ke MUI. Namun demikian, dia membantah pemberitaan pekan lalu mengenai larangan penulisan ucapan yang bertentangan dengan syariat Islam. Kathy menegaskan kabar viral itu tidak ada kaitannya dengan proses sertifikasi tersebut.
“Intinya saat ini memang betul kami sedang proses sertifikasi halal. Tetapi hal kemarin mengenai penulisan cake TIDAK ADA HUBUNGANNYA dengan prosesnya,” kata dia kepada VIVA melalui pesan singkatnya, Selasa 26 November 2019.
Dia menuturkan, insiden yang telah terjadi kemarin merupakan sebuah kesalahan komunikasi antara kantor pusat dan toko TOUS Les JOURS.
“Ini pure miskomunikasi dalam penyampaian dan penerimaan di internal kami. Dan perlu dipertegas bahwa kami selalu mengakomodasi permintaan customer sesuai dengan request,” kata dia.