Serobat, Minuman Racikan Keluarga Penambah Stamina
- VIVA/ Andri Mardiansyah/ Padang
VIVA – Saat Ramadan, momen buka puasa adalah yang paling dinanti. Beragam makanan tersaji. Bahkan di Indonesia, setiap daerah punya menu khas tersendiri untuk berbuka puasa. Serobat, salah satunya.
Minuman khas yang diracik oleh keluarga Nursyat, warga Padang Timur ini, menjadi minuman yang paling diburu. Dibuat dari bahan dasar jahe, dicampur dengan berbagai macam jenis rempah pilihan.
Di Padang, Serobat dapat Anda temui di kawasan jalan Simpang Haru mulai dari pukul 17.00 WIB hingga dini hari. Serobat, berasal dari dua suku kata, Sero dan Obat. Sero merupakan bahasa Minang yang artinya sama dengan "seru atau asik". Jadi, Serobat kepanjangan dari obat yang seru.
Diwawancarai beberapa waktu lalu Nursyat menyebutkan, kalau Serobat merupakan minuman khas racikan dari resep keluarga turun-temurun yang dikombinasikan dengan tumbuhan obat dicampur jahe, ditambah dengan gula aren, serai juga pinang. Serobat, lebih enak disajikan dalam kondisi hangat. Secara umum, bahan Serobat ini sama dengan bandrek atau sekoteng. Namun, khusus serobat campuran rempah-rempahnya cukup banyak. Bahkan sebagian rempah-rempah itu menjadi rahasia keluarga Nursyat. Untuk menikmati satu gelas serobat, Anda tak perlu bayar mahal, cukup Rp7.000 saja.
Untuk mendapatkan khasiat dan cita rasa yang lebih mantap, serobat dapat dipadukan dengan susu dan kuning telur bebek. Tetapi, lantaran terdapat resep keluarga di dalamnya, rasa serobat menjadi lebih berbeda dan memiliki sensasi sendiri saat diseruput.
"Kalau resepnya ini sudah turun-temurun. Kita kalau meracik, itu untuk sekali banyak. Yang sudah jadi itu bentuknya bubuk. Nanti, baru kita rebus dengan air mendidih. Itu yang kita sajikan kepada pelanggan," kata Nursyat.
Sensasi hangat jahe dan segarnya aroma serai, serta rahasia rempah pilihan yang terkandung dalam satu gelas serobat itu lanjut Nursyat, dijamin bakal membuat tubuh yang meminumnya terasa akan lebih segar bugar. Selain itu serobat juga diklaim mampu meningkatkan stamina, vitalitas, dan melancarkan peredaran darah.
Nursyat menambahkan, selain serobat dia juga menjual minuman Kopi Jamu. Dinamakan kopi, lantaran warnanya hitam mirip dengan kopi namun rasanya tidak sama. Rasa kopi jamu seperti mint. Khasiatnya sama dengan serobat. Namun, khusus kopi jamu, lebih enak diminum tanpa susu dan kuning telur.
"Yang jelas, resep serobat ini sudah turun-temurun. Akan tetap kita lestarikan," tutup Nursyat.
Hasil Kolaborasi Kemenag, KPI dan MUI Hasilkan Pemenang Anugerah Syiar Ramadan 2024
Suguhan tayangan berkualitas dan menyejukkan selama Ramadan, menjadi salah satu hal yang terus dilakukan oleh Kementerian Agama. Maka, sejumlah program diganjar anugerah.
