Makan Siang Pangeran George di Sekolah Seperti Hidangan Resto Mewah
- instagram @Kensington Palace
VIVA – Umumnya, menu makan siang anak sekolah berisi ayam nugget dan sayur mayur yang direbus, ditambah dengan buah dan susu.
Namun, bagaimana dengan bekal makan siang anak-anak keluarga kerajaan, seperti putra sulung Pangeran William dan Kate Middleton, yakni Pangeran George?
Dilansir laman Foodbeast, Pangeran George yang berusia lima tahun merupakan siswa dari Thomas's Battersea di London. Untuk mengenyam pendidikan di sekolah tersebut, biayanya sekitar US$23 ribu per tahun atau lebih dari Rp324 juta. Dengan biaya semahal ini, bisa dibayangkan, akan seperti apa menu makan siang Pangeran George.
Anak-anak ini, tentu memiliki selera makan dengan sajian menu layaknya di restoran mewah yang biasanya dipesan untuk kencan malam. Dilihat dari daftar menu kantin di sekolah Pangeran George, setiap hari mereka yang sekolah di tempat itu mendapatkan menu camilan tengah hari berupa buah segar atau kue kering, dan makan siang dimulai dengan baguette dan sup segar.
Di hari Senin, biasanya menu yang dihidangkan berupa ayam sebagai hidangan utama. Tetapi ini bukan sekadar nugget ayam. Sebagai gantinya, Pangeran George mendapatkan arrabbiata ayam tradisional gratis yang disajikan dengan pasta gandum. Dan anak-anak ini juga punya pilihan menikmati menu pescatarian dengan tambahan pilihan ikan, pasta gandum dengan salmon, creme fraiche, dan kacang polong. Mereka para penganut diet vegan juga bisa memilih menu falafel panggang dengan hummus segar, dan siapa pun yang alergi (termasuk produk susu dan gluten) dapat memilih ayam dan pasta dengan salad.
Hari lain, menu-menunya juga tetap mengesankan, mulai dari ragu atau saus daging domba yang dimasak dengan api kecil, cod teriyaki dengan bayam dan bawang putih, domba dan aprikot, ayam peri-peri, gammon dengan telur rebus, atau salmon asap dan quiche brokoli.
Meski ditawarkan dengan menu-menu pilihan yang lezat, tetapi Pangeran George dan teman-teman makan siangnya masih harus mengikuti beberapa aturan. Inilah sebabnya Pangeran George tidak diizinkan memiliki sahabat di sekolah.
Tak hanya hidangan utama, makanan penutup juga tak pernah dilewatkan. Pangeran George dan murid-murid Thomas Battersea yang lain mendapatkan sesuatu yang manis setiap hari. Mulai dari kue jahe Jamaika yang baru dipanggang dengan taburan lemon, smoothie pisang stroberi dengan kue gandum, mangga dengan markisa atau buah persik yang baru dipanggang.
Namun, meski hidangan yang ditawarkan begitu lezat dan mewah, anak-anak seusia Pangeran George tetap menginginkan menu khas anak-anak yang dicampur dengan hidangan mewah, seperti sosis dengan sayuran kukus, kentang goreng, dan saus tomat. Ada juga makaroni dan keju organik dengan brokoli kukus dan sayuran panggang dan lasagna organik dengan sayuran mentah. Tapi tak ketinggalan, pizza juga tetap menjadi hidangan anak-anak yang jadi favorit. (rna)
