Sushi Gado-gado Ikut Ramaikan Indonesia Food and Art Festival
- VIVA/Rintan Puspitasari
VIVA – Bulan Agustus menjadi bulan spesial bagi masyarakat Indonesia, apalagi kalau bukan karena Hari Kemerdekaan yang jatuh setiap tanggal 17 Agustus. Berbagai pihak berlomba-lomba merayakannya dengan melakukan berbagai kegiatan dan acara menarik. Tentu saja dalam hal ini dunia kuliner juga tak ingin ketinggalan.
Dalam rangka HUT Republik Indonesia ke-73, Plaza Indonesia dengan tema I Love Indonesia, kembali menggelar Indonesia Food and Art Festival, dengan kegiatan Cita Rasa Indonesia Feast yang bekerja sama dengan 53 food and beverage outlet untuk memperkenalkan kreasi kuliner Nusantara.
Cita Rasa Indonesia Feast berlangsung dari tanggal 1 hingga 31 Agustus 2018, di mana outlet yang bekerja sama menghadirkan menu-menu kreasi mereka bertema Nusantara.
Beberapa di antaranya seperti Nasi Bakul Pete Udang Bakar, Sop Buntut dan Sawarma Kambing dari Bistro Baron, kemudian Gado-gado Betawi yang disajikan dalam bentuk gulungan menyerupai sushi, Beef Rendang dan Snapper Sambal Matah dari Paul Bakery, hingga Sauted Chicken with Dry chilly in Mantau dari kreasi Ita-suki.
Salah satu yang cukup unik di sini adalah penyajian gado-gado namun dengan cita rasa Jepang. Susah dibayangkan bukan? Tapi memang itulah hasil kreasi Chef Heru dari Shabu-Shabu House.
Tetap dengan bahan yang sama dengan gado-gado pada umumnya, yang membuat unik adalah jika biasanya sushi roll dari daging ikan ataupun rumput laut, kali ini justru terbuat dari kol, yang kemudian disajikan bersama sate lilit ayam, wortel, kacang panjang, tahu, tempe, serta bumbu kacang spesial mereka.
"Sesuai tema Agustus-an, maka dibuat makanan Indonesia tapi tetap ditampilkan ala Japanese, jadilah menu gado-gado roll itu," kata Chef Heru, saat ditemui di Level 2 Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis, 2 Agustus 2018.
"Tren kuliner terus berkembang, melahirkan inovasi produk kreasi dari pelaku industri kuliner. Pergerakan industri kuliner Indonesia saat ini tentunya dapat memberikan dampak positif dari sisi industri, ekonomi, dan budaya kuliner itu sendiri," kata General Manager Tentant Commercial Realtions PT. Plaza Indonesia Realty Tbk, Stella Kohdong dalam pembukaan Cita Rasa Indonesia Feast.
Yang membedakan kegiatan tahun ini dengan tahun sebelumnya adalah, di tahun ini pengunjung yang datang dapat mencicipi hidangan dari outlet yang bekerja sama setelah membayar biaya masuk sebesar Rp175 ribu. Seluruh hasil pendapatannya akan disumbangkan pada Lions Club International untuk kegiatan sosial.
Selain event Cita Rasa Indonesia, program Indonesia Food and Art Festival juga menghadirkan kegiatan Energi Seni Fine Art Exhibition, sebuah kolaborasi dengan kelompok seni yang akan menampilkan karya seni rupa seniman Indonesia lintas zaman.
"Pameran seni rupa berjudul Energi Seni Fine Art Exhibition, yang menampilkan karya terbaru seniman dari Yogya dan Jakarta. Berbeda dengan art festival lain, di mana mereka menampilkan karya yang sudah dibikin, tapi dengan dukungan untuk Asian Games. Ini akan cukup menarik untuk mereka interpretasikan," kata Zamri Mamat, General Manager Marketing and Communication PT. Plaza Indonesia Realty Tbk.
