2 Makanan Ini 'Haram' Dikonsumsi Saat Berbuka Puasa

Kue cokelat.
Sumber :
  • Pixabay/varintorn

VIVA – Makanan manis dan asin menjadi salah satu menu wajib yang harus tersaji ketika berbuka puasa. Tidak heran jika masyarakat akan memburu beberapa kue yang mengandung cokelat hingga keju sebagai salah satu takjil mereka.

Resep Cokelat Dubai yang Viral di Medsos, Dijamin Anti Gagal dan Rasanya Mirip dengan Aslinya

Namun, tahukah Anda bahwa makanan yang mengandung cokelat dan keju ternyata tidak baik dikonsumsi untuk menu berbuka? Hal tersebut disampaikan langsung oleh Konsultan Gastroenterologi Hepatologi PB-PABDI sekaligus  Ketua Umum Perhimpunan Endoskopi Indonesia (PEGI), Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD- KGEH, MMB, FINASIM, FACP.

"Sebaiknya kita mengonsumsi karbohidrat yang kompleks dari buah, terserah mau pepaya, melon, kue kecil satu enggak boleh mengandung cokelat," ucap dia saat ditemui VIVA di Jakarta baru-baru ini.

Rahasia Membuat Masakan Lezat dengan Keju Olahan, Langsung dari Chef Renatta

Menurut dia, cokelat dan keju bisa menyebabkan pengosongan lambung jadi lambat. "Bisa menyebabkan klep. Kalau dalam bahasa medis klep itu dalam area kerongkongan dan lambung, klep bisa lemah," kata dia.

Proll Tape Keju

5 Resep Makanan Simpel dan Enak untuk Mengatasi Lapar Tengah Malam

Tidak hanya itu, cokelat dan keju pun termasuk jenis makanan yang lama dicerna karena mengandung lemak. Karena lama dicerna, maka bisa membuat perut menjadi terasa begah.

Sedangkan, kata dia, yang dibutuhkan dalam tubuh saat menit pertama berbuka puasa adalah makanan yang bisa diolah dengan cepat menjadi energi. Sebab, tubuh seseorang yang berpuasa selama 14 jam akan menggunakan lemak sebagai energi

"Maka yang dibutuhkan adalah makanan yang mudah diserap tubuh. Kalau diurutkan yang gampang lewat air putih, air gula, buah, setelah itu protein, baru lemak," ujarnya.

Aneka keju

Ketika Keju Prancis Menyatu dengan Rempah-rempah Indonesia

CNIEL didukung Uni Eropa, soroti perpaduan sempurna keju Prancis dan rempah-rempah Indonesia yang merayakan kekayaan produk susu Eropa dan keunikan citarasa Indonesia

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024