Mencicipi 5 Kuliner Populer 4 Kota Besar Indonesia, Yummy!
- VIVA/Isra Berlian
VIVA – Keindahan alam dan beragamnya budaya Indonesia membuat para pelancong menjelajahi setiap pelosok Indonesia. Itu dilakukan demi bisa menikmati alam, budaya hingga kuliner lokal atau populer.
Tidak heran jika berkunjung ke beberapa destinasi wisata, banyak yang menyempatkan diri untuk bisa menikmati beberapa sajian khas daerah tersebut. Tingginya minat masyarakat terhadap wisata kuliner ini membuat aplikasi penyedia jasa booking travel, Traveloka, meluncurkan layanan kuliner.
Layanan tersebut nantinya akan memudahkan para wisatawan untuk mendapatkan informasi mengenai makanan khas atau yang tengah populer di tujuh kota besar Indonesia, seperti Jakarta, Tangerang, Bandung, Bali, Yogyakarta, Surabaya dan Medan.
Dalam peluncuran aplikasi tersebut di kawasan Pegangsaan Jakarta, setidaknya ada beberapa makanan khas dari Bandung, Yogyakarta, Bali, Jakarta dan Tangerang hingga Medan yang disediakan. VIVA pun sempat mencoba beberapa kuliner populer yang juga masuk 8.000 restoran pada layanan tersebut dan berikut ini lima di antaranya.
1. Gusto Gelato
Terletak di Kerobokan Kelod Badung Bali, Gusto Gelato memang populer di kalangan wisatawan yang sering berkunjung ke Bali. Pada kesempatan ini, VIVA mencicipi gelato rasa oreo yang memiliki tekstur halus dengan rasa susu yang kuat ditambah potongan oreo membuat gelato ini begitu nikmat saat cuaca panas. Rasanya pun bisa dibilang hampir mirip dengan rasa es krim Turki namun lebih terasa susunya.
Tito, salah satu pelayan dari Gusto Gelato mengatakan, ada empat jenis gelato favorit para pengunjung di Gusto Gelato, yani Cokelat, Mocca, Bubble Gum hingga Oreo. "Varian rasanya banyak, ada vanila, stroberi, mango hingga blueberry. Tapi yang favorit empat itu tadi," kata dia.
Untuk kisaran harganya mulai Rp30 ribuan. Sementara jam operasional Gusto Gelato dibuka mulai pukul 11.00 hingga 22.00.
2. Titik Temu Kopi
Berlokasi di Jalan Cempaka Badung, Bali, ternyata Titik Temu Kopi ini merupakan milik penyanyi cantik Raisa. Juli, salah satu barista Titik Temu Kopi menyebut, yang membedakan kopi di Titik Temu Kopi dengan kopi lainnya karena menggunakan kopi dengan honey process, di mana biji kopi dikupas tanpa terkena air.
"Coffee shop menunya sama tapi rahasianya yang membedakan dengan yang lain adalah espressonya, ada yang full Arabica, ada yang di-blend," kata dia.
Juli menuturkan, menu di Titik Temu Kopi yang populer, yakni Coffee latte, Cappuccino dan Espresso. Untuk harganya, Coffee latte dibanderol Rp32 ribu, Cappuccino Rp37 ribu, dan Espresso Rp27 ribu. Untuk jam operasional mulai pukul 08.00 hingga 02.00.
3. Soto Haji Mamat
Soto ini menjadi salah satu soto Betawi legendaris yang populer di kalangan pencinta wisata kuliner. Soto yang berpusat di Serpong, Tangerang, ini memiliki varian isi yang beragam. Salah satu penyaji soto menyebut beberapa isian soto, berupa ayam, jeroan hingga daging sapi.
Soto Haji Mamat cukup gurih dan segar disantap dengan tambahan acar, daun bawang dan jeruk nipis. Soto Betawi di sini memiliki dua pilihan kuah, santan yang kental dan bening. Enaknya lagi, potongan daging sapinya pun memiliki ukuran yang besar-besar. Seporsi soto ini dihargai Rp35 ribu.
4. Batagor Kingsley
Makanan populer lainnya adalah Batagor Kingsley asal Bandung. Batagor ini terdiri dari tahu goreng, siomay, dan batagor. Tekstur kenyal dan rasa gurih berpadu dengan bumbu kacang mampu menggoyang lidah para pencinta kuliner. Terletak di Jalan Veteran Bandung, kuliner ini dihargai Rp13.500 per potong.
5. Bakpia Tugu Jogja
Berbeda dengan bakpia pada umumnya, bakpia ini diolah dengan cara dikukus. Dalam satu bungkus berisi tiga buah bakpia dengan rasa cokelat, keju dan kacang hijau. Bakpia ini punya bentuk mirip bakpau dengan tekstur berpori.
Untuk rasanya jauh lebih tasty dibandingkan dengan bakpia lainnya. Selain itu, bakpia ini juga cukup lembut serta jauh lebih wangi dibandingkan dengan bakpia yang dioven.(one)
Bakpia Kukus Tugu Jogja Laris Diburu Wisatawan
Bakpia menjadi salah satu ikon makanan atau oleh-oleh khas Yogyakarta. Berbagai inovasi bakpia terus dikembangkan untuk mendukung pariwisata di Yogyakarta.
