Rahasia di Balik Kelezatan Sambal
- VIVA.co.id/Rintan Puspitasari
VIVA – Makan tanpa sambal bagi orang Indonesia seperti makan tanpa garam. Kurang enak, kurang sedap. Kalau ditilik lebih jauh lagi, hampir setiap daerah di Indonesia  memiliki sambal dari nama, dan jenis yang berbeda-beda.Â
Untuk membuat sambal yang enak, terkadang resep diperoleh secara turun temurun. Terlepas dari itu, ada beberapa hal yang berpengaruh untuk membuat sambal terasa lebih lezat atau tidak.Â
Ditemui saat launching menu baru Kaum Restaurant di daerah Menteng, Jakarta Pusat, chef Rachmad Hidayat memberikan beberapa tips yang perlu diperhatikan saat membuat sambal.Â
Garam di akhir
Hayo ngaku siapa yang biasa memasukkan garam bersamaan dengan bahan lain saat membuat sambal. Ternyata menurut Chef Rachmad, garam harusnya dimasukkan di akhir.
"Rasa enggak maksimal (kalau dimasukkan di awal). Masukkan garam belakangan, karena garam 100 persen enggak kebuang, rasanya masih sama. Kalau ikut diulek di awal, asinnya sisa di cobek," ujarnya.Â
Urutan ngulek
Dan ternyata lagi, mengulek bahan sambal itu tidak langsung dimasukkan semua bahan jadi satu. Ada urutannya, mulai dari bahan yang paling sulit. Seperti cabai merah besar, cabe rawit, bawang merah, baru kemudian tomat.Â
"Haluskan dulu sampai 80 persen, baru masukkan cabai rawit, bawang merah, dan terakhir tomat," kata Rachmad menjelaskan.Â
Terasi
Untuk beberapa jenis sambal, bahan terasi menjadi salah satu bahan penting yang harus dimasukkan. Untuk mendapat rasa yang sempurna, bakar dulu terasi sebelum digoreng dan di ulek bersama sambal.Â
Tangkai cabai
Nah, yang satu ini paling unik. Tak banyak yang tahu bahwa tangkai cabai rawit bisa juga diulek untuk mengurangi rasa pedas cabai rawit, selain ternyata bisa memberi rasa unik pada sambal.
"Cabai rawit ada batangnya, itu bisa dipakai, itu bikin rasa unik. Dan bisa menetralisir rasa pedas," ujarnya.Â
Bawang putih
Kalau biasanya bawang putih utuh dimasukkan ke dalam bahan sambal, jangan lagi lakukan hal ini. Ternyata ada beberapa bagian bawang putih yang memberi rasa pahit. Karena itu, sebaiknya sebelum memasukkan bawang putih untuk diulek, potong bawang jadi dua, hilangkan bagian tengahnya yang berwarna kehijauan, dan potong bagian bawah bawang.Â
Â