Suka Kucing? Ini Cara Wanita Hamil Terhindar dari Tokso
- Pixabay
VIVA – Memelihara kucing seringkali menjadi hal yang ditakutkan oleh sebagian besar orang. Apalagi, keberadaan kucing di rumah seringkali menjadi penyebar virus toksoplasmosis yang dapat menyebabkan cacat pada janin jika terinfeksi selama kehamilan.
Tak heran jika banyak wanita menghindari memelihara kucing, terutama saat sedang mengandung.
Toksoplasmosis disebabkan oleh parasit Tozoplasma gondii, yang memang bisa menginfeksi kucing jika ia memakan mangsa atau menginjak tanah yang terkontaminasi dengan parasit tersebut.
Untuk kucing yang dipelihara di dalam rumah dan diberikan makanan khusus kucing, tentunya risiko ini akan berkurang drastis.
Penularan toksoplasmosis dari kucing yang terinfeksi pun tidak semudah yang orang-orang bayangkan. Anda hanya bisa tertular jika bersentuhan dengan kotorannya.
"Wanita hamil pelihara kucing bukan tidak boleh sama sekali. Tapi, bagaimana pada saat merawat, itu yang penting, " kata Spesialis Penyakit Dalam, dr. Ahmad Fariz Malvi Zamzam Zein, Sp. PD saat tampil di acara Ayo Hidup Sehat di tvOne, Jumat 24 November 2017.
Yang terpenting, saat membersihkan kotoran kucing kondisi tangan harus higienis. "Buang kotoran binatang harus higienis, pakai sarung tangan. Membersihkan sisa kotorannya juga harus pakai sarung tangan," katanya lagi.
Wanita hamil yang bersentuhan dengan kucing, juga wajib membersihkan tubuhnya dengan segera. "Ini penting agar bulu-bulu yang mungkin menempel di perut atau di tubuh bisa bersih setelah mandi. Jadi semua tubuh harus dibersihkan." (hd)