Studi: Pasangan Lebih Sering Bertengkar saat Liburan

Ilustrasi pasangan sedang bertengkar.
Sumber :
  • pixabay/LindsayFox

VIVA – Seharusnya masa liburan menjadi momen menyenangkan dengan pasangan. Sayangnya, tidak sedikit pasangan yang lebih banyak bertengkar saat menjalani masa liburan bersama.

Spesialis Kejiwaan ini Ungkap Alasan Kenapa Banyak Generasi Sandwich Banyak yang Stres

Dilansir dari laman NY Post, berlibur memicu kondisi stres bagi warga Amerika. Tercatat dari American Psychological Association, satu dari lima orang mengatakan sering stres saat berlibur serta bagi sejoli, berlibur adalah masa yang sulit.

Satu alasan kuat di balik data tersebut yaitu isu pada keuangan yang ada di pasangan. Bahkan, menurut studi dari jurnal Family Relationships, masalah keuangan bisa memicu perceraian. Mengerikannya, perceraian ini terjadi setelah masa berlibur.

Sambangi KPK, Dr Tirta Diminta Lakukan Ini

Permasalahan keuangan yang menjadi isu besar dan memicu pertengkaran adalah seberapa banyak uang yang mau dihabiskan untuk memberi oleh-oleh. Sehingga, untuk meminimalisir adanya pertengkaran saat berlibur, tiap pasangan dianjurkan mengatur budget untuk membeli hadiah atau buah tangan.

Menurut ahli, terdapat beberapa strategi jitu untuk mencegah pertengkaran saat berlibur. Dimulai dari proses menabung sebelum liburan berlangsung. Selain itu, untuk lebih menghemat, Anda bisa membelikan buah tangan untuk dipakai atau dikonsumsi beramai-ramai dan bukan hadiah untuk per orang.

Usia Muda, Tapi Sering Lupa? Ini 8 Kebiasaan yang Harus Dihindari

Hal paling sederhana yaitu mengatur dana yang sudah terkumpul untuk aktivitas liburan dan pembelian buah tangan sebelum liburan berlangsung. Dengan begitu, Anda dan pasangan bisa terhindar dari masalah keuangan yang menanti saat liburan. (hd)

Ilustrasi Kelelahan, Ngantuk, bekerja, begadang

Di Balik Topeng Keberhasilan: Kisah Nyata Burnout di Dunia Finansial

Kondisi fatigue ini bukan hanya soal kelelahan fisik, tetapi lebih mendalam, mencakup kelelahan mental yang akhirnya mengganggu produktivitas dan kesejahteraan pekerja. 

img_title
VIVA.co.id
20 November 2024