Cegah Herpes, Lansia Juga Penting Suntik Vaksin
- Pixabay/ TusitaStudio
VIVA – Herpes zoster telah lama menjadi ancaman, khususnya bagi mereka yang berusia lanjut. Virus itu hadir akibat luka lecet dari kasus cacar air yang pernah dialami, kemudian merambah hingga saraf.
Dilansir dari laman NY Post Kamis 16 November 2017, virus yang hadir akibat luka bekas cacar air itu dipicu oleh kerusakan pada saraf. Hal ini yang membuat 1 dari 3 orang Amerika, khususnya yang berusia 60 tahun ke atas, alami rasa sakit di area itu.
Karenanya, peneliti mulai menjanjikan jenis vaksin baru, Shingrix, yang baru saja disetujui oleh FDA. Advisory Committee on Immunization Practices merekomendasikan mereka yang berusia 50 tahun ke atas, sebaiknya mendapatkan jenis vaksin ini.
Meskipun telah hadir vaksin anti herpes zoster yaitu Zostavax, namun hanya mampu mencegahnya hadir sebesar 50 persen. Sedangkan, vaksin baru ini ditemukan mampu mencegah 90 persen kasus herpes zoster hingga pasien berusia 70 tahun bahkan lebih.
"Vaksin baru itu memperlihatkan perlindungan yang sama kuatnya seperti pada jenis vaksin yang biasanya diberikan pada bayi dan anak-anak," ujar peneliti, dr. Kelly Moore.
Kelly menjelaskan, vaksin baru tersebut bekerja dengan cara meningkatkan sistem imun tubuh, dan bukan dengan menginfeksi virus yang tumbuh di tubuh pasien. Pemakaian vaksin ini, menurut Kelly, diberikan sebanyak dua kali suntik.