Konsumsi Ganja Picu Sperma Malas Bergerak
- Pixabay/ TBIT
VIVA.co.id – Penggunaan ganja dalam keseharian masih menuai pro dan kontra, terlebih di Indonesia. Namun, terlepas dari hal tersebut, bagi para pengguna ganja aktif, ternyata juga rentan mengalami masalah kesuburan. Ganja disebut membuat sperma bergerak lebih lambat.
Ilmuwan Kanada telah menemukan bahwa pengguna ganja berat membuat sperma menjadi lebih malas dan juga mengurangi jumlah sperma hampir sepertiganya.
DIlansir Metro.co.uk, Dr Victor Chow, dari Universitas British Columbia, mengatakan, banyaknya bukti bahwa ganja mungkin memiliki dampak negatif tidak hanya untuk jumlah sperma tapi fungsi sperma.
Penelitian sebelumnya menemukan bahwa ganja dapat mengurangi jumlah sperma dan menekan ovulasi pada wanita.
Meskipun tidak jelas mengapa hal ini terjadi, studi baru ini dapat menjelaskan masalah ini.
Marijuana dapat meningkatkan denyut jantung dan memengaruhi tekanan darah dan meningkatkan risiko bayi lahir lebih kecil dari yang diperkirakan.
Sebuah penelitian di Australia juga mengungkapkan adanya perbedaan cara pengguna dan pengguna berjalan, karena mereka yang merokok ganja cenderung memiliki bahu yang lebih kaku, siku lebih fleksibel dan lutut yang lebih cepat.
Selain itu ada juga perbedaan yang signifikan antara kemampuan menyeimbangkan dan fungsi neurologis. (ren)