Agar Bayi Lahir Tanpa Cacat, Ini Gizi Wajib Bagi Ibu Hamil
- Pixabay
VIVA.co.id – Konsumsi makanan sehat adalah hal yang wajib bagi ibu hamil. Selain makanan sehat, ibu hamil juga wajib mengonsumsi beberapa asupan nutrisi guna memenuhi kebutuhan perkembangan fisik dan kecerdasan si buah hati selama dalam kandungan.
Karenanya, ibu hamil wajib memastikan kandungan nutrisi pada makanan yang dikonsumsikan bermanfaat dan berkhasiat. Dikutip dari Female First, terdapat beberapa nutrisi penting yang harus dikonsumsi ibu hamil. Apa saja?
Asam folat
Asam folat secara signifikan mengurangi risiko cacat tabung saraf (NTD), seperti spina bifida. Wanita di rekomendasikan untuk mengonsumsi 400 mikrogram asam folat setiap hari saat program hamil dan berlanjut selama 12 minggu pertama kehamilan, saat tulang belakang bayi berkembang.
Sumber makanan asam folat meliputi sayuran hijau, berdaun, beras merah, dan sereal.
Omega 3 DHA dan EPA
Asam lemak omega-3 merupakan nutrisi penting bagi kesehatan. Tidak hanya menjaga keseimbangan fungsi otak, tapi juga berkontribusi pada perkembangan otak dan mata bayi.
Peneliti telah menemukan bahwa bayi yang lahir dari ibu dengan tingkat asam lemak omega-3 yang lebih tinggi pada saat persalinan, memiliki harapan hidup lebih tinggi hingga tahun kedua kehidupan mereka.
Sumber makanan asam lemak omega 3 dapat ditemukan pada ikan berminyak seperti salmon, tuna segar, makarel, ikan sarden, dan lain-lain dengan takaran konsumsi 1-2 porsi per minggu.
Zat besi
Selain memproduksi darah, zat besi juga menjaga sistem kekebalan tubuh. Zat besi merupakan nutrisi utama bagi perkembangan otak. Wanita hamil membutuhkan zat besi ekstra yang bisa didapatkan pada daging merah, buah kering, kacang-kacangan, biji-bijian dan sayuran berdaun hijau.
Protein
Protein ditemukan di setiap sel tubuh, membentuk kulit, otot, rambut, kuku jari dan semua jaringan lainnya. Mereka menyediakan struktur ke sel dan membantu mereka berfungsi dengan baik, serta membantu sel memperbaiki diri.
Selama kehamilan, protein yang Anda konsumsi akan membantu pertumbuhan bayi Anda secara normal dan juga membuat antibodi untuk sistem kekebalan tubuh mereka dan mampu berfungsi mengangkut oksigen melalui darah.
Selain itu, kebutuhan Anda akan protein meningkat selama kehamilan, karenanya perbanyak konsumsi protein seperti daging, unggas, ikan, makanan laut, telur, susu, kacang polong (kacang), kacang-kacangan, biji-bijian, kedelai (termasuk tahu) selama kehamilan.
Kalsium
Diperlukan untuk membangun tulang bayi si buah hati. Kalsium juga membantu menjaga tekanan darah sehat. Jika Anda tidak cukup makan selama kehamilan, maka Anda akan kehilangan sebagian massa tulang Anda untuk melengkapi kebutuhan kalsium janin Anda. Hal itu meningkatkan risiko osteoporosis di kemudian hari.
Makanan kaya kalsium yang sebaiknya dikonsumsi setiap hari termasuk susu, yoghurt, keju, makanan yang diperkaya seperti alternatif susu dan sayuran hijau. (ren)