Ternyata Lari Mundur Lebih Efektif daripada Maju
- http://www.evogood.com/
VIVA.co.id – Mungkin ini masih terdengar aneh bagi Anda, tapi berlari mundur bukanlah sebuah konsep baru. Olahraga ini sudah populer di Jepang selama berabad-abad. Dan kini di Eropa, lari mundur sudah dijadikan acara marathon.
Jika Anda bisa menemukan jalur lari yang rata dan aman, lari mundur bisa menjadi pilihan yang baik untuk menjaga kebugaran Anda.
Dilansir laman Times of India, Senin 24 Juli 2017, lari mundur berbeda dengan lari maju, karena ketika berlari mundur Anda menggunakan lebih banyak otot kaki untuk sekali melangkah dibanding berlari maju. Ini membuat Anda membakar 30 persen lebih banyak energi.
Bahkan, dalam sebuah penelitian yang dilakukan 26 pelari wanita, yang berlari mundur selama 15-45 menit tiga kali seminggu selama jangka waktu enam minggu, menemukan bahwa para wanita itu berat badannya menurun 2,5 persen hanya dengan mengubah dengan lari mundur atau retro running.
Selain itu, dua hasil penelitian dari sejumlah peneliti di University of Milan dan Cardiff University mengungkapkan, pelari mundur menjejak bumi dengan lebih lembut, karenanya mengurangi risiko cidera lutut.
Berikut ini adalah sejumlah manfaat lari mundur bagi tubuh Anda.
Memperbaiki postur tubuh
Ketika berlari maju, Anda mungkin bisa membungkuk dan posisi ini bisa memicu masalah punggung dan leher. Sebaliknya, lari mundur mengharuskan Anda untuk berdiri tegak, sehingga bisa memperbaiki postur tubuh selama berlari.
Menurunkan lebih banyak berat badan
Jika tujuan Anda adalah memangkas bobot tubuh, maka inilah olahraga yang tepat. Beberapa penelitian mengatakan, lari mundur bisa memangkas hingga hampir 20 persen lebih banyak kalori dibandingkan lari maju. Karenanya, lari mundur memiliki efek membakar lemak yang baik.
Meningkatkan stamina
Ketika Anda lari mundur, Anda butuh lebih banyak usaha dalam hal gerakan karena lebih sulit bagi Anda melangkah dari satu titik ke titik lain. Hal ini bisa meningkatkan efisiensi kardiovaskuler dan meningkatkan stamina.
Menghilangkan kebosanan
Berlari hingga beberapa kilometer bisa membuat bosan, sementara lari mundur bisa memberikan suasana baru dan lebih menyenangkan. Anda tetap bisa mendapatkan manfaat sehat, dan pikiran Anda juga ikut terlibat selama sesi berlari.
Pembentukan otot seimbang
Lari mundur tidak hanya menguatkan otot Anda, tapi juga membuat betis, paha depan, dan tulang kering Anda lebih seimbang karena Anda mendapatkan lebih banyak kekuatan otot.
Tetap bisa berlari meski cidera
Cidera pasti akan menghambat pelari, namun dengan lari mundur Anda tetap bisa berlari. Lari maju memberikan banyak tekanan pada paha belakang dan lutut, tapi berlari mundur bisa menguatkan kelompok otot yang berlawanan. Jadi, Anda tetap bisa mempertahankan pola olahraga Anda bahkan saat sakit punggung atau sakit di tulang kering.