Ini Cara Ungkapkan Pujian Agar Tak Terkesan Kacangan
- Pixabay/Adina Voicu
VIVA.co.id – Semua orang senang dipuji, terlebih jika pujian tersebut bermakna positif dan atas dasar ketertarikan orang lain. Namun, adakalanya kalimat pujian akan terkesan menyebalkan, jika diungkapkan secara berlebihan.
Namun, bagaimana cara mengungkapkan pujian agar tidak terkesan berlebihan? Ternyata, ada aturan tertentu dalam memberikan pujian terhadap orang lain, apa saja?
Dilansir dari laman Medical Daily, Rabu 7 Juni 2017, kalimat pujian yang bernilai tinggi dan terkesan sopan ternyata berpotensi meningkatkan ketertarikan. Terdapat beberapa kalimat yang memungkinkan untuk diutarakan, terkait hal baik pada diri sendiri, yang kemudian untuk disukai oleh banyak orang.
Ternyata, sebaiknya tidak mengarah pada pembicaraan mengenai berat badan. Obrolan seperti ini, sudah seharusnya dikurangi dan dibatasi. Sedangkan, pujian yang akan sangat berguna mencakup kalimat motivasi tinggi yang berkaitan dengan kepintaran dan sisi bijaksana seseorang.
Mengarah pada contoh seorang Brazilian Arsitek, Oscar Niemeyer, yang diminta mendesain kota Brasil, menjadi lebih menarik di mata banyak orang. Oscar, kemudian merancang Brasil menjadi kota yang berkualitas dengan cara menonjolkan banyak potensi di masa depan, bukan dengan memperlihatkan sisi asli masa kini kota tersebut.
Tidak hanya itu, survei tahun 2014 menganalisa 100 mahasiswa, lewat online dalam dua waktu, yaitu saat sedang magang dan saat akan penilaian di akhir waktu magang. Di masa penilaian, bisa diumpamakan momen meningkatkan keunggulan diri, yang dilakukan dengan cara pemaparan opini.
Peneliti menemukan, mahasiswa magang yang tidak memiliki kemampuan beropini secara politis, tidak begitu menarik hati para supervisi di tempat magang. Sedangkan mereka yang mampu beropini secara baik dan menunjukkan pemikiran politis, lebih disukai. (asp)