Lima Manfaat Puasa yang Belum Diketahui Banyak Orang
- REUTERS/Ina Fassbender
VIVA.co.id – Bagi umat muslim, Ramadan adalah bulan penuh berkah, di mana beribadah dan berperilaku baik akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
Tapi tahukah Anda bahwa ada banyak alasan ilmiah mengapa puasa selama sebulan adalah hal baik yang harus dilakukan? Seperti dilansir dari laman Khaleej Time, berikut manfaat kesehatan puasa yang tidak banyak diketahui orang.
Membantu mengatasi kecanduan
Karena Ramadan adalah tentang menahan diri. inilah saat terbaik untuk keluar dari kebiasaan buruk dan tidak sehat. Setelah berpuasa selama 30 hari di bulan suci, Anda mungkin tidak ingin untuk kembali ke kebiasaan buruk Anda. Tubuh Anda mungkin beradaptasi dengan perubahan baru sehingga Ramadan adalah periode ideal untuk berhenti melakukan kebiasaan yang buruk.
Mengurangi nafsu makan
Jika berencana untuk mengubah pola makan menjadi lebih sehat, maka Ramadan akan memberi penyempurnaan pada penataan ulang diet yang Anda butuhkan. Pada saat bulan suci selesai, nafsu makan Anda berkurang dan mungkin tidak mudah tergoda untuk memanjakan diri dengan makanan.
Tubuh menyerap lebih banyak nutrisi
Puasa berjam-jam selama bulan Ramadan meningkatkan metabolisme tubuh dan membuat tubuh menyerap lebih banyak nutrisi dari makanan. Hal ini dapat dikaitkan dengan peningkatan hormon yang disebut adiponektin, yang diproduksi dengan kombinasi puasa dan makan larut malam, memungkinkan otot menyerap lebih banyak nutrisi.
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Studi menunjukkan bahwa puasa selama tiga hari tidak hanya dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, namun juga menumbuhkannya kembali. Bila tidak mengonsumsi makanan selama beberapa jam, ini mendorong tubuh manusia memproduksi lebih banyak sel darah putih, yang membangun sistem kekebalan tubuh.
Ini membantu sel induk untuk terus maju dan mulai membangun kembali keseluruhan sistem.
Menurunkan berat badan
Puasa dari subuh sampai petang memberi waktu pada tubuh untuk melakukan transisi perlahan, nya membakar glukosa sebagai sumber energi, menjadi membakar lemak. Ini juga membantu mencegah kerusakan otot.
Bila lemak digunakan sebagai sumber energi, ini tentu akan membantu penurunan berat badan dan pada akhirnya mengurangi kadar kolesterol. (ren)