Tunda Kehamilan, Cara Jitu Bangun Keluarga Harmonis

Sebaiknya, sebelum usia 21 tahun, jangan dulu melahirkan terkait perkembangan dan kematangan sel tubuh serta psikis.
Sumber :
  • pixabay/Unsplash

VIVA.co.id – Membangun keluarga berencana bukan perkara mudah. Perencanaan tersebut harus dibentuk sejak dini, bahkan sebelum menikah dengan pasangan.

5 Tips Sederhana agar Cepat Hamil Secara Alami

Menurut Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Surya Chandra Surapaty, perencanaan keluarga sangat penting, dimulai dari usia pernikahan. Menurutnya, wanita sebaiknya belum melahirkan sebelum usianya mencapai 21 tahun.

“Sebaiknya, sebelum usia 21 tahun, jangan dulu melahirkan terkait perkembangan dan kematangan sel tubuh serta psikisnya. Setelah itu, atur jarak kehamilan dengan pasangan, agar kebutuhan setiap anak, bisa terpenuhi," ujar Surya dalam Kampanye Digital Andalan, di kawasan Kuningan, Rabu 26 April 2017.

Anak Alergi Susu Sapi? Jangan Salah, Pencegahannya Harus Sejak Hamil hingga Melahirkan

Mengatur jarak kehamilan, lanjut Surya, membuat persiapan matang pada kedua calon orang tua. Masing-masing anak bisa mendapatkan waktu perawatan yang optimal. Disarankan oleh Surya, jarak yang ideal juga membentuk karakter anak sejak dini.

"Jarak kehamilan idealnya 3-5 tahun. Agar mencegah kehamilan terlalu dekat, alat kontrasepsi IUD dipasang usai melahirkan. Karena ada kewajiban untuk ibu dapat memberikan ASI minimal 2 tahun pada anak," katanya lagi.

Prevalensi Stunting di Kudus Jawa Tengah Tinggi dan Sulit Turun, Apa Sebabnya?

Sejalan dengan itu, General Manager Family Planning & Reproductive Health DKT Indonesia, Aditya Putra, mengungkapkan bahwa perencanaan keluarga sangat penting dalam menciptakan waktu yang berkualitas. “Keluarga ideal masa kini ditempuh dengan perencanaan yang matang," tuturnya.

Norina Veronica, Product Manager Kontrasepsi Andalan, menjelaskan pentingnya meningkatkan kesadaran pasangan usia subur dalam penggunaan alat kontrasepsi, dalam merencanakan keluarga yang harmonis.

"Kampanye digital yakni tundakehamilan.com, meningkatkan awareness mengenai alat kontrasepsi, metode serta manfaatnya. Pasangan usia subur dapat menjangkaunya di mana saja agar perencanaan keluarga semakin matang," kata Norina.

Ilustrasi ibu hamil

Dianggap Berisiko! 6 Kondisi Kehamilan Ini Disarankan Periksa ke Konsultan Fetomaternal, Apa Itu?

Kehamilan adalah salah satu periode yang penuh kebahagiaan namun juga bisa menjadi fase yang penuh tantangan. Dalam konteks medis yang semakin kompleks.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024