Angka Ideal Kenaikan Berat Badan Selama Pemakaian Insulin

Ilustrasi diabetes/gula darah.
Sumber :
  • Pixabay/TesaPhotography

VIVA.co.id – Pemakaian insulin, meski memberikan fungsi tepat bagi pengidap diabetes, ternyata juga memberikan efek samping berupa kenaikan berat badan. Meski demikian, hal tersebut justru penting bagi tubuh.

5 Buah untuk Diabetes yang Aman dan Enak Dikonsumsi

"Memang itu efek fisiologis dari pemakaian insulin yaitu menyebabkan berat badan naik. Karena, insulin itu mekanismenya, menyimpan kelebihan cadangan energi," ujar Medical Department PT Kalbe Farma Tbk, dr. Pande Wade Satrya DP, kepada VIVA.co.id di kawasan Kuningan, Jakarta.

Secara umum, insulin akan membawa glukosa atau gula darah ke dalam tubuh untuk disimpan dan digunakan sebagai energi serta cadangan energinya. Cadangan energi ini ternyata tidak hanya disimpan di dalam organ hati.

5 Buah yang yang Tidak Boleh Dikonsumsi Setiap Hari, Ini Penjelasannya!

"Cadangan energi ini tidak hanya disimpan di hati, tapi juga di lemak dan otot. Karena disimpan di jaringan perifer tubuh, maka memicu peningkatan berat badan," katanya.

Kendati demikian, cadangan energi ini sangat dibutuhkan tubuh untuk bisa terus beraktivitas dengan memanfaatkan glukosa secara tepat. Glukosa yang berlebihan, akan disimpan sebagai cadangan energi di saat tubuh mulai kekurangan energi.

Hari Diabetes Sedunia: Melawan Diabetes dengan Edukasi dan Gaya Hidup Sehat

"Treatment insulin ini sebenarnya cara tepat penanganan glukosa pada tubuh. Peningkatan berat tubuhnya juga tidak drastis, idealnya satu hingga tiga kilogram selama durasi pemakaian insulin ini. Jadi butuh bertahun-tahun juga untuk meningkatkan berat badannya," kata dia. (art)

ilustrasi Jogging

Studi: Bukan Pagi, Ternyata Lari Sore Paling Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah Pasien Diabetes

Tak hanya dapat membantu mereka yang ingin menurunkan berat badan saja. Lari ternyata juga disebut dapat membantu mengontrol kadar gula darah bagi pasien diabetes 2.

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024