Konsumsi Buah Berpotasium Mampu Kontrol Tekanan Darah

Ilustrasi pisang
Sumber :
  • Pixabay/Security

VIVA.co.id – Studi terbaru menemukan bahwa beberapa jenis makanan, tidak hanya ampuh membuat tubuh langsing, tapi juga mampu menurunkan tekanan darah. Beberapa jenis makanan tersebut terdiri dari buah dan sayur yang kaya akan kandungan potasium.

16 Makanan Mengandung Kolagen untuk Kulit Sehat: Rahasia Kecantikan Alami yang Harus Kamu Ketahui!

Dilansir dari laman Medical Daily, studi tersebut menuturkan beberapa jenis buah dan sayur yang mengandung tinggi potasium seperti ubi jalar, alpukat, bayam, kacang, dan pisang. Jenis makanan kaya akan potasium itu mampu membantu mengurangi tekanan darah yang tinggi.

Studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Physiology-Endocrinology and Metabolism, menemukan bahwa konsumsi makanan tinggi potasium, dapat membantu mengurangi tekanan darah, meski tubuh telah mengonsumsi jumlah garam berlebih. Para peneliti menganalisa asupan potasium, yang kemudian dilihat dalam urine para partisipan.

Resep Asinan Kiamboy yang Viral di TikTok, Lezat dan Segar Banget!

Kemudian, para peneliti melihat seberapa besar pengaruh asupan potasium memengaruhi tekanan darah dan asupan sodium. Hasilnya, semakin tinggi asupan potasium, berkaitan dengan rendahnya tekanan darah. Peneliti yakin, efek tekanan darah ini akan terus stabil, meski asupan garam atau sodium, dilakukan.

"Saat konsumsi potasium semakin tinggi, ginjal akan mengeluarkan lebih banyak garam dan air, di mana meningkatkan eksresi potasium," ujar pemimpin studi, Alicia McDonough.

Gak Melulu Jahat! Dokter Ungkap Ada Gula Baik untuk Cegah Diabetes, Apa Itu?

Jadi, secara tidak langsung, konsumsi tinggi potasium, sama efeknya seperti diuretik. Dengan terkontrolnya tekànan darah, meningkatkan pencegahan pada ragam penyakit lainnya.

Ilustrasi sayuran hijau penurun kadar gula darah. (Unsplash.com/Salah Ait Mokhtar)

Gejala Awal Diabetes dan Pilihan Menu Makan untuk Menurunkan Kadar Gula Darah

Diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit kronis yang makin banyak dialami oleh masyarakat.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2024