Konsumsi Probiotik Mampu Cegah Alergi Musiman
- Pixabay/ PublicDomainImages
VIVA.co.id – Bakteri probiotik dikenal baik bagi kesehatan tubuh terutama bagi pencernaan. Umumnya, bakteri Jenis ini bisa didapatkan ketika mengonsumsi yoghurt yang menjadi fermentasi dari produk susu.
Tidak hanya baik bagi pencernaan, ternyata bakteri probiotik juga baik bagi penderita gejala alergi.
Sebuah penelitian baru-baru ini telah menemukan bahwa kombinasi probiotik dapat membantu mengurangi gejala alergi musiman seperti demam. Seringkali, demam menyebabkan gatal, mata berair, bersin dan gejala serupa lainnya.
"Tidak semua probiotik bekerja untuk alergi. Tapi yang satu ini benar-benar bekerja, " kata peneliti Jennifer Dennis, dari University of Florida di Amerika Serikat, seperti dilansir Indian Express
Para ilmuwan sudah tahu bahwa kombinasi probiotik dari lactobacilli dan bifidobacteria membantu menjaga kesehatan pencernaan dan bagian dari sistem kekebalan tubuh.
Untuk itu, secara lebih jauh para peneliti ingin tahu apakah komponen dalam kombinasi probiotik ini akan membantu meringankan gejala alergi.
Untuk melakukan risetnya, mereka mendaftarkan 173 orang dewasa sehat yang diketahui menderita alergi musiman dan membagi mereka menjadi dua kelompok, beberapa mengambil kombinasi probiotik dan lainnya mengambil plasebo.
Setiap percobaan selama delapan minggu, peserta diminta menjawab survei online untuk menyampaikan tingkat ketidaknyamanan mereka. Para ilmuwan juga menganalisis DNA dari sampel tinja peserta untuk menentukan bagaimana bakteri mereka berubah, karena probiotik bertujuan untuk memberikan bakteri yang baik untuk sistem pencernaan manusia.
Peserta yang memiliki hasil baik dilaporkan mengonsumsi probiotik dalam hidupnya, berbeda dengan mereka yang mengambil plasebo, seperti ditunjukkan penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition.
Para peneliti mencatat bahwa studi ini tidak termasuk penderita alergi yang parah. Namun kombinasi dari probiotik menunjukkan manfaat klinis untuk orang-orang dengan alergi musiman yang lebih ringan.
Para peneliti percaya bahwa probiotik mungkin bekerja dengan meningkatkan persentase tubuh manusia dari regulator T-sel yang pada gilirannya dapat meningkatkan toleransi terhadap gejala demam.