Ini Alasan Vaksin HPV Juga Diberikan pada Pria

Ilustrasi wanita.
Sumber :
  • Pixabay/Unsplash

VIVA.co.id – Baru-baru ini ditemukan bahwa pria dan wanita ternyata memiliki angka yang sama terkait infeksi HPV. Karenanya disarankan vaksin HPV dilakukan tidak hanya pada wanita, namun juga pada kaum pria.

Jangan Anggap Remeh, Virus HPV Bisa Sebabkan Kanker Penis pada Laki-laki

Human papillomavirus (HPV) adalah salah satu penyakit menular seksual yang paling umum terjadi. HPV adalah virus yang menyebabkan kutil kelamin.

Awalnya HPV hanya berisiko pada kaum hawa. Kini, laporan di jurnal JAMA Onkologi, justru merekomendasikan vaksin HPV ini tidak hanya untuk para gadis remaja namun juga pada remaja pria karena memiliki risiko terinfeksi yang sama.

Menurut studi terbaru itu, kini vaksin HPV tidak lagi pada gender tertentu, namun juga harus diberikan pada semua gender. Sebab, HPV merupakan salah satu penyakit menular seksual yang dapat menyerang pria maupun wanita.

Cowok Ngeluh Pakai Kondom Gak Nikmat saat Berhubungan Intim, Ternyata Salahnya di Sini

Human papillomavirus ini dikaitkan dengan kanker berbahaya seperti kanker serviks. Namun, HPV dapat menyerang siapa saja yang sudah aktif secara seksual.

"Kami ingin anak-anak juga diberikan vaksin HPV karena itu menjadi vaksin pencegah kanker. Dengan mendapatkan vaksin, Anda mencegah anak tertular HPV yang nantinya berkembang menjadi kanker," ujar salah satu peneliti, dr. Jasmine Han, dikutip dari laman Medical Daily.

Terpopuler: Buya Yahya Soal Istri Marah Suami Sering Bantu Keluarga, Ciri Dokter Gadungan

Mengerikannya lagi, HPV menjadi penyebab dari 63 persen kanker penis, 91 persen kanker anal, dan 72 persen kanker oral dan tenggorokan. Meski lebih dikaitkan dengan kanker serviks pada wanita, namun HPV menjadi momok pada 9.000 kasus kanker pada pria setiap tahunnya.

Ilustrasi HIV/AIDS.

Angka Kasus HIV/AIDS di Indonesia Tinggi, Kapan Seseorang Perlu Tes HIV?

Tingginya kasus tersebut juga disoroti oleh spesialis penyakit dalam, yang juga pendiri dan pembina Yayasan Pelita Ilmu, Prof. dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD, KHOM.

img_title
VIVA.co.id
4 Desember 2024