Nyeri Otot Kaki, Waspadai Penyakit Kronis pada Sistem Saraf

akupuntur
Sumber :
  • Pixabay/ Andreas

VIVA.co.id – Hampir 200 orang terdiagnosis dengan multiple sclerosis, atau sklerosis multipel (MS) tiap minggunya. Penyakit kronis ini seringkali diabaikan, meski telah menunjukkan gejala yang sangat jelas.

Multiple sclerosis, merupakan penyakit radang kronis pada sistem saraf pusat (otak dan tulang belakang). Hal tersebut diakibatkan kesalahan pada sistem imun tubuh yang seharusnya menjaga kekebalan sistem saraf pusat itu. Untuk itu, sebelum menjadi kronis, berikut tanda gejala MS yang muncul di tahap awal, dikutip dari laman Prevention.

1. Kelemahan otot

Sekitar 80 persen orang dengan MS mengalami kelemahan otot, yang biasanya berawal pada kaki. Hal itu juga mengakibatkan kelelahan kronis yang hadir berminggu-minggu lamanya.

2. Masalah penglihatan

Biasanya, masalah pada penglihatan timbul, karena terlampau sering melihat layar komputer. Namun, hal ini ternyata bisa menjadi tanda gejala pada MS, terkait dengan radang pada saraf mata.

3. Kaku dan nyeri otot

MS biasanya menimbulkan masalah terkait nyeri dan kaku otot. Menurut National MS Society, 55 persen orang dengan MS mengalami sakit pada bagian kaki. Terlebih, kaum wanita cenderung merasakan gejala ini dibanding kaum pria.

Tak Ada Obatnya, Ini Mitos Fakta Penyakit Multipel Sklerosis

4. Masalah kandung kemih

Sering bolak balik ke toilet, karena buang air kecil yang tak tertahan? Ternyata, kadang, gejala MS mencakup buang air kecil yang sering dan tak tertahan.

Wanita Usia Produktif Rentan Idap Multipel Sklerosis?

5. Masalah pada ingatan

Karena MS menyerang sistem saraf, biasanya memengaruhi masalah pada bahasa dan ingatan. Sedangkan hanya 5-10 persen orang, yang terdiagnosis MS mengalami masalah pada kognitifnya. (asp)

Kesemutan dan Mudah Lelah, Kenali Gejala Multiple Sclerosis
Pemberian Vaksin Polio Tetes kepada Anak SDN 7 Kenari, Foto: Isra Berlian

Orang Tua Harus Tahu Peran Penting PIN Polio dalam Melindungi Anak-Anak dari Kelumpuhan

PIN Polio tahap kedua dilaksanakan mulai 23 Juli 2024 di beberapa wilayah di Indonesia guna mencegah dan menciptakan kekebalan komunitas. Ini manfaat imunisasi polio anak

img_title
VIVA.co.id
23 Juli 2024