Ekstrak Biji Alpukat Mampu Kontrol Mikroba Makanan Siap Saji
- Pixabay
VIVA.co.id – Banyak sekali manfaat alpukat bagi kesehatan, selain buahnya yang bertekstur lembut dan sering dimanfaatkan untuk pengobatan, ternyata biji alpukat juga memiliki manfaat yang tidak kalah baik terutama bagi industri pangan.
Biji alpukat memiliki kandungan zat aditif alami yang terisolasi. Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Food Science menyebutkan bahwa kandungan alami yang terisolasi dalam biji alpukat tersebut dijadikan ekstrak dan sering digunakan sebagai pengontrol mikroba dan bakteri penyebab penyakit dalam makanan siap saji.
DIlansir dari laman Indianexpress, para peneliti juga mengungkapkan bahwa ekstrak biji alpukat mampu mengendalikan mikroba yang menyebabkan Listeria, salah satu jenis bakteri makanan yang berbahaya bagi tubuh terutama bagi wanita hamil karena menyebabkan terganggunya sistem kekebalan tubuh.
Dalam studi tersebut, para peneliti dari Tecnologico de Monterrey, di Meksiko tersebut juga membandingkan efektivitas dari ekstrak biji alpukat atau senyawa acetogenin (EAE) dengan dua merek antimikroba sintetis yang sering digunakan untuk mengontrol bakteri dalam industri makanan.
Mereka menemukan bahwa EAE (ekstrak biji alpukat) ternyata lebih efektif mengendalikan bakteri. Selain itu, penelitian tersebut juga menyebutkan bahwa EAE akan menjadi efektif pada kondisi suhu 37 derajat celsius dan pada suhu pendinginan dari empat derajat celsius. Kemudian, ekstrak ini disajikan mirip sifat listeria dan produk kimia untuk antimikroba sintetik.
Biji alpukat adalah produk limbah dari industri makanan, dan hasil ini menawarkan peluang berkelanjutan serta nilai tambah bagi produsen, kata para peneliti.
Selain itu, kelompok peneliti yang sama juga mengupayakan cara untuk menggantikan zat aditif sintetis dengan komponen lain yang lebih aman. Seperti yang kita ketahui bahwa zat aditif sintetis masih banyak digunakan dalam produk makanan salah satunya perisa makanan dan aroma artifisial.
Jokowi Kagum Lihat Produk Alpukat dan Gula Aren saat Kunjungi Desa Peron
Presiden RI ke-7 Joko Widodo mengungkapkan kekagumannya saat mengunjungi Desa Peron, Kecamatan Limbangan Kabupaten Kendal Jawa Tengah. Yakni potensi alpukat dan gula aren
