Manfaat Mengejutkan Tidur Tanpa Busana
- pixabay/Adinavoicu
VIVA.co.id – Banyak usaha yang dilakukan orang untuk menurunkan berat badan. Mulai dari rajin ke tempat gym, diet ketat rendah kalori hingga mengonsumsi pil pelangsing.
Namun, sesungguhnya untuk merampingkan tubuh, tak perlu melakukan pekerjaan berat tersebut. Para ahli justru mengatakan, hanya dengan tidur meringkuk di bawah selimut, Anda pun bisa menurunkan berat badan.
Dilansir Daily Mail, ini mungkin terdengar terlalu mudah untuk menjadikannya sebagai kenyataan. Namun, para ahli meyakini, kebiasaan tidur yang tepat dapat membantu Anda menurunkan berat badan.
Mulai dari tidur telanjang, mengonsumsi jus anggur, dan bahkan ngemil di jam-jam sebelum tidur dapat membantu tubuh untuk membakar lemak pada malam hari.
Berikut, adalah cara untuk menyempurnakan kebiasaan tidur Anda untuk memastikan waktu tidur Anda berubah menjadi waktu untuk melangsingkan tubuh.
Tidur telanjang
Penelitian telah menemukan bahwa tidur telanjang, atau tanpa busana bisa mempercepat penurunan berat badan. Mengapa hal ini bisa terjadi? Faktanya, tidur telanjang membantu meningkatkan tingkat metabolisme Anda.
Jika tubuh dingin di malam hari, itu tandanya tubuh menghasilkan lemak untuk memanaskan tubuh. Dan, proses ini sebenarnya proses membantu membakar kalori.
Sambil menghasilkan lemak membuat tubuh Anda terasa hangat, dan tubuh juga melakukan proses metabolisme dan memakan banyak kalori.
Ngemil
Ini mungkin terdengar benar-benar aneh. Tetapi, makan sebelum tidur benar-benar baik untuk diet Anda.
Dr Michelle Braude, pendiri thefoodeffect.co.uk mengatakan, menghindari makanan sebelum tidur, justru memperburuk tujuan penurunan berat badan Anda.
Braude pun mengungkapkan alasannya, pertama, pergi tidur dengan perut keroncongan membuat tidur tak nyaman. Kedua, mereka yang terbangun dengan perasaan lapar, jauh lebih mungkin untuk makan sangat banyak ketika sarapan.
Braude menyarankan akan lebih baik, sebelum tidur mengonsumsi camilan yang kurang dari 300 kalori dan menghindari junk food.
Yogurt Yunani dan buah, biskuit gandum, sereal dengan susu skim, selai kacang pada roti panggang, keju rendah lemak dengan buah dan popcorn, makanan ini baik untuk dikonsumsi sebelum tidur sebagai kudapan.
"Yogurt Yunani tinggi protein, rendah gula, dan benar-benar membuat Anda kenyang. Kalsium yang terkandung di dalam yogurt membantu tidur lebih nyenyak dan meningkatkan penurunan berat badan," jelasnya.
Tak hanya itu, konsumsi buah sebelum tidur juga bisa memberikan banyak manfaat, karena mengandung vitamin, antioksidan, serat dan serotonin, yang telah terbukti membantu meningkatkan kualitas tidur.
Kerupuk yang terbuat dari gandum jika dikonsumsi sebelum tidur juga bisa menjadi camilan sehat, karena mengandung protein dan membuat Anda merasa kenyang.
"Keju rendah lemak, atau sepotong daging tanpa lemak seperti kalkun, juga kaya akan triptofan.
Olahraga sebelum tidur
Melakukan latihan keras sebelum tidur meningkatkan tingkat metabolisme dan membuat tidur lebih lelap.
The International Journal of Sport Nutrition menemukan bahwa lonjakan tingkat metabolisme tubuh berlangsung selama rata-rata 16 jam setelah berolahraga.
Sementara itu, berlatih keras sebelum tidur mungkin memiliki manfaat. Namun, Charlotte Wikler, pelatih pribadi dan pendiri ace-lifestyle.com juga memperingatkan bahwa latihan yang intens juga bisa mengganggu tidur.
Jus anggur
Sebuah penelitian di Washington State University tahun lalu menemukan bahwa zat yang disebut resveratrol, yang ditemukan dalam anggur dan jus anggur, serta blueberry, stroberi dan apel, dapat membantu mengubah lemak buruk menjadi baik.
Profesor peneliti utama Min Du menjelaskan bahwa resveratrol membantu proses pembakaran lemak di tubuh.
Sebuah snack sehat yang mengandung tidak lebih dari 300 kalori dapat membantu mencegah Anda bangun dengan rasa lapar dan melahap banyak makanan saat sarapan. (asp)
