Sikap Orang Tua Jika Buah Hati Hadapi Kegagalan

Menceritakan kisah horor dapat membuat anak takut dan trauma yang berkepanjangan.
Sumber :
  • Pixabay/Esudroff

VIVA.co.id – Semua orangtua ingin buah hati mereka berhasil dalam bidang akademis. Namun, terkadang anak-anak tidak selalu berhasil dan menghadapi kegagalan.

Daripada menghukumnya, sebaiknya Anda memberikan pemahaman pada mereka kegagalan adalah bagian dari kehidupan dengan melakukan hal berikut seperti dikutip dari laman Boldsky.

Kegagalan sebagai batu loncatan

Jika buah hati Anda gagal dalam akademis, temukan cara untuk membuatnya bisa berhasil pada ujian selanjutnya. Ini adalah satu-satunya cara terbaik.

Berikan dukungan untuk memotivasinya

Hanya menekankan pada kegagalan hanya akan membuat buah hati Anda merasa tidak berharga dan tertekan. Sebaliknya, dukungan dapat memotivasi mereka untuk mencapai lebih baik. Jika Anda ingin mereka berkembang lebih baik, pilihlah pendekatan yang positif.

Hukuman hanya menimbulkan rasa takut

Sudah banyak penelitian yang menyatakan bahwa hukuman hanya akan menumbuhkan perasaan takut pada anak. Ketakutan dapat menghambat produktivitasnya sehingga dia akan membenci hal-hal akademis di masa mendatang.

3 Hal Ini Mungkin Wajib Anda Tanyakan pada Anak

Hindari kata kasar dan menyinggung

Kata-kata yang menyinggung perasaan anak dan hukuman berakibat putusnya ikatan antara orangtua dan anak.

Ternyata, Tiap Orangtua Punya Anak Favorit

Percaya diri menurun

Jika Anda selalu mengaitkan kemampuan buah hati dengan akademis, dia lambat laun akan mengalami masalah kepercayaan diri. Jadi, asuh buah hati Anda dengan baik terlepas dari kemampuan akademisnya.

Pentingnya Orangtua Bermain Bersama Anak

Anak perempuan bersedih.

Ilustrasi sukses.

Jangan Sampai Lupakan Orang tuamu jika Telah Sukses Kelak

Banyak anak-anak yang tumbuh dewasa dengan sukses.

img_title
VIVA.co.id
30 Agustus 2018