Penurunan Gula Darah pada Diabetes Juga Punya Risiko

Tes darah penderita diabetes.
Sumber :
  • REUTERS/Lucy Nicholson

VIVA.co.id – Diabetes merupakan penyakit yang melekat seumur hidup, namun bukan berarti tidak bisa ditangani. Kuncinya adalah menjaga kadar gula darah, tekanan darah, dan kadar lemak darah senormal mungkin.

Jaga Gula Darah Stabil dengan 12 Makanan Super Ini untuk Diabetes

Diabetes dapat dikelola dengan pengendalian pola makan dan melakukan aktivitas fisik yang tepat. Tujuan utamanya adalah menjaga kualitas hidup pasien sehingga dapat hidup senormal mungkin, menghambat timbulnya komplikasi, dan mencegah mortalitas atau kematian.

Meski demikian, dr. Suharko Soebardi, SpPD-KEMD, ahli penyakit dalam dan konsultan endokrin Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, mengatakan bahwa dalam pengendalian gula darah pada pasien diabetes pun bisa memiliki risiko.

Dianggap Berisiko! 6 Kondisi Kehamilan Ini Disarankan Periksa ke Konsultan Fetomaternal, Apa Itu?

“Risikonya bisa hipoglikemia atau gula darah terlalu rendah. Berbahayanya kalau orang dengan hipoglikemia ini pingsan kemudian tidak tertolong dalam enam jam, otaknya bisa rusak permanen sehingga hidupnya menjadi sangat bergantung pada orang lain," urai Suharko saat ditemui di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Selain itu, risiko lainnya adalah terjadi ketidakseimbangan antara asupan dan obat-obatan yang diberikan. Ini terjadi ketika konsumsi obat rutin dilakukan sementara pasien makan terlalu sedikit sehingga terjadi ketidakseimbangan.

IDI Banjarnegara Memberi Edukasi Bahaya Penyakit Diabetes dan Pengobatan yang Tepat

Diabetes.

Ilustrasi penyakit diabetes

6 Fakta Mengejutkan Tentang Diabetes yang Jarang Diketahui, Boleh Konsumsi Gula dan Makanan Manis?

Simpang siur informasi tentang diabetes membuat kebingungan di tenga masyarakat tanah air. Sejumlah fakta mengejutkan jarang diketahui khalayak membantu meluruskan mitos.

img_title
VIVA.co.id
26 Desember 2024