Melahirkan Bayi Laki-laki Lebih Membuat Ibu Stres
- Pixabay/pexels
VIVA.co.id – Tim peneliti di Spanyol baru-baru ini membuat pernyataan bahwa ibu yang melahirkan bayi laki-laki, tubuhnya akan lebih rentan stres dibandingkan bila dia melahirkan bayi perempuan.
Para peneliti tersebut mengatakan bahwa bayi memproduksi zat kimia yang dapat memicu peradangan pada ibu yang dapat membahayakan selnya. Dan bayi laki-laki diketahui memproduksi lebih banyak zat kimia ini dibanding perempuan.
Hal ini dapat menimbulkan masalah kesehatan jangka panjang untuk ibu yang memiliki bayi laki-laki. Para ilmuwan meyakini, hal ini bahkan dapat meningkatkan timbulnya depresi atau penyakit Alzheimer's.
Dikutip Daily Mail, Javier Diaz-Castro dari University of Granada, Spanyol, mengatakan bahwa melahirkan bayi laki-laki tidak memberikan rasa sakit yang lebih buruk, rasa sakitnya sama antara laki-laki atau perempuan.
Namun, akan ada kerusakan yang lebih besar dalam kadar sel karena laki-laki lebih agresif secara kimiawi.
"Dalam hal respons di tubuh ibu, melahirkan bayi perempuan menimbulkan peradangan yang lebih kecil," kata Diaz-Castro.
Hal ini karena bayi laki-laki memproduksi lebih banyak senyawa yang disebut sebagai radikal bebas yang dapat menyebabkan respon tubuh ibu seperti terkena infeksi. Hal ini menyebabkan timbulnya lebih banyak peradangan dan kerusakan.
Selain itu, tim peneliti juga menemukan bahwa tubuh bayi perempuan itu sendiri menunjukkan gejala stres dan peradangan yang lebih sedikit setelah kelahiran.
(ren)