Cara Lahirkan Pendidik Pintar untuk Indonesia

Ilustrasi anak belajar.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Guru memiliki peran besar dalam proses pendidikan. Namun, mendidik anak-anak yang menjadi harapan di masa depan, bukan sesuatu yang mudah.

Oleh karena itu, sebagian besar orang meyakini bahwa cara mendidik yang pintar, sudah seharusnya bisa menjadi acuan para guru di seluruh Indonesia. Terlebih, masih banyak murid yang merasa belum memiliki pemahaman yang maksimal, akibat dari cara mengajar yang kurang efektif.

"Di dunia pendidikan saat ini, maunya main asal terima saja pada kebijakan yang sudah ditetapkan. Padahal, tidak ada salahnya kita berdebat mengenai hal itu dan mulai berpikir kritis mengenai cara belajar yang lebih efektif. Maka dari itu, harus ada wadah untuk tempat bertemunya para pengajar," ujar Ketua Yayasan Komunitas Guru Belajar, Najeela Shihab, ditemui di media gathering Temu Pendidik Nusantara (TPN), di Jakarta, Senin 24 Oktober 2016.

Untuk itu, Najeela bersama komunitasnya, menggagas Temu Pendidik Nusantara 2016 yang berfungsi sebagai wadah berkumpul, belajar, dan berkolaborasi para pendidik seluruh nusantara. Banyak kegiatan menarik yang akan dilakukan terkait cara mendidik anak, dengan cara saling berbagi dengan para pendidik.

"Pendidik itu bisa siapa saja, ada orangtua dari berbagai profesi, pejabat, dinas pendidikan, peneliti. Di sini semuanya bisa saling berbagi informasi bagaimana tantangan yang dihadapi serta teknik belajar yang lebih efektif," tutur Ela, sapaan akrabnya.

Ela berharap, dengan munculnya banyak ide segar mengenai cara belajar yang lebih efektif, mampu diaplikasikan untuk anak-anak di setiap daerah. Tidak hanya itu, dengan melibatkan banyak pihak di ranah pendidikan untuk anak, maka diharapkan anak bisa menemukan cara belajar yang tepat di rumah maupun di sekolah.

"Harapannya bisa melahirkan inisiatif baru dan memberikan dampak yang lebih luas secara nyata, dan menginspirasi pihak-pihak yang terlibat dalam mendidik anak," kata dia.

Temu Pendidik Nusantara 2016 dengan tema "Merdeka Belajar" akan dilangsungkan pada 28-29 Oktober mendatang dengan menghadirkan Najwa Shihab, Ridwan Kamil (wali kota Bandung), dan Suyoto (bupati Bojonegoro), bertempat di Gelanggang Remaja Pasar Minggu, Jakarta. Acara ini sudah menjadi konferensi tahunan dan telah berlangsung selama tiga kali, termasuk tahun ini.

Merdeka Belajar dan Keterbaikan Masa Depan Bangsa

Selain itu, akan dihadirkan delapan puluh kelas dari berbagai komunitas dan beragam tema dengan topik-topik menarik seperti kurikulum efektif, menumbuhkan gemar membaca, menumbuhkan kreativitas, dan sebagainya. Untuk pendaftaran, bisa segera mengunjungi website KampusGuruCikal.

Kampus Guru Cikal

Pentingnya Memberikan Pendidikan Moral dan Karakter Anak Sejak Dini
ilustrasi oleh pixabay.com

Saatnya Magang Mahasiswa Naik Kelas

ini mebuka pintu kesempatan yang seluas - luasnya bagi setiap mahasiswa untuk mampu menguatkan segi kemampuan kompetensi dan mentalitas sebagai professional

img_title
VIVA.co.id
19 September 2024