Terungkap, Delapan Manfaat Kesehatan Super dari Seledri

Ilustrasi seledri
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Seledri selama ini mungkin hanya dianggap sebagai bahan masak pelengkap. Padahal sayuran yang sering diremehkan ini merupakan sumber kalsium, vitamin, kalium dan magnesium yang sangat baik. Hampir setiap bagian dari seledri dapat dimakan dan membuat jantung dan tubuh lebih sehat.

16 Makanan Mengandung Kolagen untuk Kulit Sehat: Rahasia Kecantikan Alami yang Harus Kamu Ketahui!

Di beberapa negara, seledri juga telah banyak disajikan sebagai hidangan utama. Bahkan, beberapa orang juga menggunakannya sebagai obat alami untuk menyembuhkan sejumlah penyakit, salah satunya kanker. Seperti dilansir dari Lifehack, berikut manfaat super dari seledri.

Melawan kanker

Kenali Makanan dan Minuman Rendah Gula yang Baik untuk Kesehatan Anda

Salah satu manfaat terbaik dari seledri adalah sifat antikankernya. Studi yang dilakukan peneliti di University of Illinois yang mengejutkan menemukan bahwa seledri kaya akan senyawa yang disebut luteolin yang mampu membantu menurunkan pertumbuhan sel kanker pada pankreas.

Studi lain melaporkan bahwa asupan rutin seledri berkaitan dengan penurunan risiko kanker payudara karena menghambat pembentukan sel kanker payudara.

Biang Kerok Kolesterol! Dokter Tirta Tegaskan Kol Goreng Bukan Lagi Sayur: Itu Kayak Gorengan

Menurunkan tekanan darah

Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah pintu gerbang ke kondisi kesehatan yang serius termasuk serangan panas fatal dan cacat. Untuk mengurangi risiko menderita penyakit yang mengancam jiwa, memilih diet yang tepat dan efektif dalam mengontrol tekanan darah adalah hal yang sangat penting. Di antara semua makanan sehat, seledri adalah pilihan yang tidak boleh terlewatkan.

Seledri juga mengandung senyawa yang disebut phthalide yang mengurangi produksi hormon stres, sehingga mampu merelaksasi otot-otot di sekitar arteri dan memfasilitasi sirkulasi darah. Juga, kalium dalam seledri membantu menstabilkan denyut jantung dan menurunkan tekanan darah.

Menurunkan kolesterol

Kolesterol tinggi dalam tubuh adalah masalah serius karena menyebabkan berbagai penyakit seperti empedu yang membatu. Mengonsumsi seledri secara teratur membantu menjaga kadar kolesterol tetap normal untuk menghasilkan hormon dan mengatur vitamin D dalam tubuh. Terlebih lagi, senyawa unik yang disebut 3-n-butylphthalide (BuPh) dengan fungsi menurunkan kolesterol dan menjaga kesehatan jantung terkandung di dalam seledri.

Sebuah uji coba pada hewan yang dilakukan oleh University of Singapore menunjukkan bahwa ekstrak seledri membantu tikus untuk menurunkan tingkat lipid secara signifikan, sehingga menurunkan kolesterol. Pada catatan yang sama, penelitian lain di Universitas Chicago menunjukkan bahwa dua tangkai seledri sehari dapat mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL).

Menyehatkan mata

Vitamin adalah salah satu nutrisi paling penting yang dibutuhkan tubuh. Vitamin penting untuk menjaga penglihatan dan kesehatan mata. Mengonsumsi satu tangkai besar seledri dapat memberikan kontribusi hingga 10 persen dari kebutuhan harian untuk vitamin E. Selain itu, kehadiran antioksidan seperti flavonoid dan fitonutrien polifenol dalam seledri membantu untuk melembapkan mata.

Mengurangi peradangan

Peradangan kronis dapat menyebabkan masalah serius termasuk penyakit Alzheimer dan diabetes. Di sinilah seledri sangat berguna.

Beberapa dokter juga mengungkapkan bahwa sayuran ini dapat digunakan untuk menenangkan saraf dan membantu nyeri sendi, asma, jerawat atau infeksi paru-paru.

Meningkatkan kesuburan pria

Penurunan konsentrasi sperma dan produksi air mani telah membuat masalah kesuburan menjadi hal yang mendesak untuk generasi saat ini.

Dr Alan R. Hirsch, Direktur Smeel and Taste Treatment and Research Foundation, mengatakan dua feromon dalam seledri, androstenone dan androstenol, dapat meningkatkan gairah seksual. Kabar baik lainnya adalah minyak seledri efektif dalam meningkatkan jumlah dan mobilitas sperma, bila dikonsumsi bersama-sama dengan vitamin E.

Meningkatkan pencernaan

Tubuh Anda dapat menyerap nutrisi dengan baik hanya bila fungsi sistem pencernaan Anda benar-benar sehat. Tinja yang keras atau sembelit adalah tanda-tanda pencernaan yang tidak sehat. Kandungan air yang tinggi pada  seledri mampu memfasilitasi pencernaan dan memudahkan ekskresi. Demikian pula, senyawa yang disebut NBP dalam seledri meningkatkan sirkulasi dalam usus, sehingga membantu tubuh untuk melakukan detoksifikasi.

Menurunkan berat badan

Obesitas adalah masalah kesehatan yang banyak diderita orang di seluruh dunia Nah, banyak orang yang berjuang untuk menjalani diet. Selama proses ini, kadang-kadang sulit untuk memilih makanan rendah kalori, namun kaya nutrisi. Tak perlu bingung, karena seledri adalah makanan yang sempurna untuk diet.

Seledri akan memberikan nutrisi penting seperti magnesium dan kalium pada tubuh, Satu tangkai besar seledri juga hanya mengandung 10 kalori. Sayuran satu ini juga membantu mengatur lipid dan lemak dalam tubuh untuk mengontrol metabolisme dan mencegah obesitas.

Ilustrasi seledri

Ilustrasi toko sembako.

Kabar Kenaikan PPN Menjadi 12% Mulai 2025: Berikut Daftar Barang & Jasa yang Bebas PPN

Pemerintah naikkan PPN 12% mulai 2025, namun barang kebutuhan pokok seperti beras, daging, dan susu tetap bebas pajak untuk meringankan beban masyarakat.

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024