Ayah dan Si Kecil Bermain Bersama, Ini Manfaatnya
- Pixabay/White77
VIVA.co.id – Peran ayah sangat diperlukan dalam tumbuh kembang si kecil. Berbeda dengan ibu, sosok ayah sebagai pendamping dalam bermain, bisa memacu tumbuh kembang anak ke arah yang lebih baik.
Namun sayang, peran ayah ini seringkali diabaikan. Padahal, membiarkan anak sering bercengkerama dengan ayah memiliki manfaat meningkatkan kecerdasan buah hati.
Semua orangtua pasti menginginkan anaknya mampu tumbuh dengan kecerdasan yang optimal. Meski ditunjang dari segi nutrisi, namun hadirnya sosok ayah di tengah keluarga juga berperan penting di dalamnya.
"Peran ayah berkaitan dengan kecerdasan anak melalui kognitifnya. Kognitif tertinggi si kecil biasanya berkembang lebih baik dengan sosok ayah di sampingnya," ujar Psikolog anak, Naomi Soetikno, di Baby Happy, Aku & Ayah Happy Day's Out, di Mall Kota Kasablanka, Jakarta, Jumat 30 September 2016.
Naomi berujar bahwa kecerdasan kognitif anak dipicu dari momen bermain bersama ayah yang terasa menantang. Dengan adanya tantangan, maka si kecil akan berpikir dengan logikanya untuk menaklukkan tantangan tersebut.
"Paling banyak anak maunya bermain bersama ayah karena terasa menantang. Permainan menantang ini biasanya membuat ayah membebaskan anak berkreasi sehingga meningkatkan kecerdasannya," tambahnya.
Sosok ayah yang memberikan banyaknya aspek dari segi logika, menstimulasi si kecil agar mampu berpikir lebih luas. Tidak hanya itu, sebab tantangan yang diberikan saat bermain memberikan keingintahuan yang besar pada anak.
"Saat anak bermain lalu merasa banyak ditantang, rasa ingin tahunya lebih tinggi dengan mencari celah di mana bisa menyelesaikan permainan itu," kata dia.
Perkembangan Bayi Terbentuk Dua Tahun Pertama, Jangan Abaikan Faktor Ini agar Tumbuh Optimal
Perkembangan bayi akan terbentuk pada dua tahun pertama mereka. Tumbuh kembang si kecil akan dipengaruhi faktor internal, seperti genetik, ras, usia dan jenis kelamin.
