Lewat Dongeng, Hubungan Orangtua dan Anak Bisa Makin Erat
- Pixabay/ Mysticsartdesign
VIVA.co.id – Masih ingatkah kapan terakhir kali Anda membaca atau menceritakan dongeng pada si kecil? Belakangan, kebiasaan ini mulai luntur dan tidak banyak dipraktikkan orangtua pada buah hatinya.
Biasanya dongeng diceritakan menjelang waktu tidur dan cerita yang diangkat banyak mengandung nilai-nilai moral positif yang baik diajarkan pada anak sejak dini.
Tak hanya itu manfaatnya, mendongeng juga bisa memperkuat hubungan antara orangtua dan anak. Begitulah yang dijelaskan oleh Gery Puraatmadja atau akrab dikenal sebagai 'Paman Gery'.
"Dongeng itu mendekatkan hubungan anak dengan orangtua. Menjadi cara untuk bonding antara orangtua dan anak," kata Gery kepada VIVA.co.id saat ditemui di acara mendongeng bersama Greenfield di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu, 1 Oktober 2016.
Tak hanya itu, Gery menjelaskan bahwa mendongeng tentunya akan meningkatkan daya imajinasi anak. "Saat diceritakan dongeng, anak diberi impuls untuk berimajinasi sembari orangtua mengajarkan nilai baik dan buruk dan pengetahuan," jelasnya.
Mendongeng sebenarnya tidak harus menjelang tidur, Gery menjelaskan. Mendongeng bisa dilakukan kapan saja, bahkan saat sedang berjalan-jalan atau makan bersama dengan buah hati Anda bisa membuat cerita-cerita sederhana dari apa yang ia lihat di lingkungannya.
Celine Evangelista Diteror Penunggu Rumah: Buto Ijo
Film ini menawarkan pengalaman horor yang baru dengan menghadirkan sosok terkenal dari dongeng Timun Mas, yaitu Buto Ijo.
