Tak Mau Gendut, Hindari Konsumsi Makanan Ini di Malam Hari
- Pixabay
VIVA.co.id – Kebiasaan makan di malam hari memang masih diperdebatkan hingga saat ini. Biasanya hal ini dikaitkan dengan kenaikan berat badan. Padahal, hal paling penting yang patut diperhatikan adalah jumlah kalori yang Anda konsumsi. Mengonsumsi kalori lebih banyak dari yang Anda bakar tentu akan menyebabkan kenaikan berat badan.
Namun ada baiknya Anda memperhatikan apa yang Anda makan di malam hari, karena  jika salah kaprah, tak akan banyak kalori yang dibakar saat tidur.Â
Apa saja makanan yang sebaiknya dihindari untuk dikonsumsi pada malam hari? Berikut seperti dilansir Boldsky, Selasa 27 September 2016:
Pertama, makanan pencuci mulut. Menjadikan makanan pencuci mulut sebagai konsumsi pada malam hari akan membuat tubuh menumpuk lebih banyak kalori. Hindari konsumsi makanan ini saat bersantai di malam hari.
Kedua, camilan asin. Camilan asin seperti keripik kentang dan lain-lain mengandung karbohidrat dan garam. Tidak hanya tinggi lemak dan sodium, makanan seperti ini mengandung banyak kalori.
Ketiga, makanan kaya serat. Makanan kaya serat dan karbohidrat seperti bubur gandum, kentang dan roti gandum utuh harus dihindari saat malam hari. Sebaiknya konsumsi makanan ini di pagi hari sebagai cadangan energi untuk beraktivitas.
Keempat, makanan cepat saji alias junk food. Hindari makanan yang tidak bergizi. Makanan seperti ini tidak hanya buruk untuk pencernaan tetapi juga membuat Anda dengan mudah membuat timbangan semakin miring ke kanan. Tidak hanya itu, makanan seperti ini akan mengganggu tidur Anda.
Kelima, makanan kaya gula. Jika Anda ingin mencicipi makanan manis di malam hari, lebih baik konsumsi olahan susu rendah lemak dan sayur-sayuran. Mengkonsumsi makanan kaya gula di malam hari akan menyebabkan kadar kalori meningkat, demikian pula halnya dengan berat badan.