Yayasan Jantung Indonesia Akan Pecahkan Rekor Muri
- Adinda Permatasari/VIVA.co.id
VIVA.co.id – Setiap tanggal 29 September diperingati sebagai Hari Jantung Sedunia. Sebagai bentuk peringatan Hari Jantung Sedunia ini, Yayasan Jantung Indonesia menggelar rangkaian acara pemeriksaan tekanan darah dan gula darah secara gratis.
Acara yang digelar serempak di 15 kota besar di Indonesia ini juga akan memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (Muri) sebagai acara pemeriksaan kesehatan gratis dengan peserta terbanyak.
Acara utama dipusatkan di Plaza Selatan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu, 25 September. Pemeriksaan di kota lainnya, seperti Surabaya, Malang, Semarang, Aceh, Medan, Palembang, Sulawesi Tenggara, Papua, dan Lampung ini juga akan disiarkan secara live streaming melalui layar LED yang terpasang di GBK.
Sebanyak 6.100 peserta dari seluruh Indonesia tercatat mengikuti acara pemeriksaan kesehatan gratis tersebut.
Ketua Yayasan Jantung Indonesia, Syahlina Zuhal mengatakan, pemecahan rekor ini bisa menjadi salah satu cara Yayasan Jantung Indonesia untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya penyakit kardiovaskuler, yakni jantung dan stroke.
"World Heart Federation menyampaikan tema Hari Jantung sedunia ini adalah Power Your Life. Artinya, bagaimana kita menjaga kesehatan dengan melakukan panca usaha sehat. Itu juga mottonya Yayasan Jantung Indonesia yang dibuat oleh pendiri Yayasan Jantung Indonesia," kata Syahlina saat ditemui dalam acara Peringatan Hari Jantung Sedunia di GBK, Jakarta, Minggu, 25 September 2016.
Dia menjelaskan, panca usaha sehat meliputi seimbang gizi, enyahkan rokok, hadapi stres, awasi tekanan darah, dan teratur berolahraga. Selain itu, ditambah dengan mengurangi konsumsi gula, garam dan lemak.
Pemecahan rekor ini bukan kali pertama dilakukan oleh Yayasan Jantung Indonesia. Pada tahun sebelumnya, Yayasan Jantung Indonesia telah mendapatkan dua rekor dunia, yakni pelaksanaan senam jantung sehat dengan peserta terbanyak mencapai 10 ribu orang di seluruh Indonesia dan lompat tali jantung sehat dengan peserta sebanyak 7.000 orang.