Lima Fakta Hormon yang Penting Diketahui
- Pixabay
VIVA.co.id – Ada begitu banyak jenis hormon dalam tubuh manusia. Meski berpengaruh pada tingkat kesuburan seseorang, namun tidak selamanya hormon berkaitan dengan seksualitas. Masih banyak fungsi hormon yang lain seperti menentukan lebat atau tidaknya pertumbuhan rambut seseorang, subur atau tidaknya reproduksi seseorang, hingga sebagai pengendali tingkat emosional seseorang.
Dilansir dari laman Gurl, berikut ini fakta tentang hormon yang tidak banyak diketahui.
Hormon memengaruhi ingatan
Ketika Anda merasa malu ketika mengingat tentang hal memalukan yang terjadi ketika duduk di sekolah dasar, itu tandanya hormon Anda sedang bekerja. Hormon tertentu bisa memicu meningkatnya fungsi otak, yang artinya seseorang bisa memiliki reaksi hebat pada kenangan tertentu.
Jatuh cinta melepaskan hormon
Kita semua tahu jatuh cinta bisa membuat seseorang terbang melayang bahkan melakukan tindakan yang tidak rasional. Hal ini terjadi karena pelepasan hormon sepertio serotonin dan dopamine secara bersamaan.
Hormon-hormon tersebut bisa meningkatkan detak jantung, menghilangkan selera makan, dan kurang tidur. Peningkatan detak jantung itulah yang menyebabkan seseorang yang sedang jatuh cinta merasa seakan kehabisan napas saat berpapasan dengan orang yang disukai.
Hormon bisa melindungi dari sakit
Penelitian menunjukkan bahwa hormon estrogen bisa membantu mencegah sakit, seperti flu. Tidak bisa dikatakan bahwa hormon yang biasa ada dalam tubuh wanita ini akan bisa membuat wanita terhindar dari flu sepenuhnya, namun meningkatnya hormon estrogen selama periode datang bulan bisa membantu melindungi tubuh dari flu.
Wanita juga menghasilkan testosteron
Banyak orang percaya bahwa testosteron hanya diproduksi dalam tubuh pria. Tapi sebenarnya hormon ini juga memiliki peran dalam tubuh wanita. Selain menghasilkan estrogen, wanita juga menghasilkan testosteron yang berhubungan dengan gairah seksual dan bahkan membuat hubungan seksual lebih baik.
Berpelukan melepaskan hormon
Oksitosin adalah hormon yang dikeluarkan selama sentuhan fisik terjadi, seperti berpelukan, bahkan hubungan seksual. Hormon ini bisa membantu lebih santai dan membentuk ikatan dengan pasangan.
Tidak memiliki pasangan? Jangan khawatir, karena ternyata berdasar hasil penelitian, memeluk anjing peliharan bisa melepaskan hormon ini juga.
(mus)
Cerita Nadila Ernesta Berjuang Sembuh dari Psoriasis
Psoriasis adalah penyakit autoimun kronis yang disebabkan oleh gangguan pada sistem kekebalan tubuh, yang menyebabkan peradangan pada kulit.
