Program 45 Hari Makan Sayur dan Buah di PAUD Jabodetabek
- VIVA.co.id/Diza Liane
VIVA.co.id – Mencerdaskan anak bangsa, dibutuhkan pengenalan sejak dini terhadap nutrisi untuk tubuh. Sehingga, orangtua perlu memahami bahwa perilaku makan dan pola hidup sehat memang sudah seharusnya diperkenalkan ketika Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
Banyak penelitian yang menemukan bahwa kurangnya asupan buah dan sayur banyak dipengaruhi oleh kurang tepatnya feeding styles atau cara pemberian makan oleh orang tua. Hal tersebut dibenarkan oleh Psikolog Anak dan Keluarga, Anna Surti Ariani, S.Psi.,M.Si pada konferensi pers PAUD Healthy Eating Habit Program.
"Banyak anak yang trauma makan sayur dan buah karena proses makan yang dipaksa, sementara banyak orangtua juga yang terlalu mudah menyerah saat anaknya menolak makan sayur dan buah," ujar Anna, sapaannya, dikawasan Menteng, Jakarta, Jumat, 2 September 2016.
Untuk itu, Anna mendukung adanya program PAUD Healthy Eating Habit Program yang ternyata diberikan pada enam PAUD di Jabodetabek yaitu PAUD Anggrek Bulan di JakTim, PAUD Merah Delima di Jakarta Utara, PAUD Nurul Hilal di Jakarta Barat, PAUD Permata Pesanggrahan di Jakarta Selatan, PAUD Quantum di Bekasi dan PAUD At-Qiya di Depok. Program ini bertujuan untuk memperingati Hari Kesehatan Nasional pada November mendatang, yang akan dilaksanakan selama 45 hari sejak 6 September hingga 15 Oktober.
"Kegiatannya yaitu memberi dukungan nutrisi setiap harinya dengan memberi camilan dari buah dan sayur saat istirahat, lalu mengajak kegiatan berkebun agar anak semakin mengenal sayuran. Tidak hanya anak, tapi juga kita berikan seminar parenting untuk orangtua agar memberi pemahaman yang baik mengenai sumber makanan yang bernutrisi pada anak," ujar Brand Manager SGM Eksplore, Diana Beauty yang ditemui di tempat dan waktu yang sama.
Program ini sendiri melibatkan murid PAUD usia empat hingga enam tahun, di mana penyeleksian PAUD sejabodetabek ini dilakukan dengan kerjasama PAUD Institute. Dengan dilakukan program ini, maka anak dan orangtua diharapkan bisa mendapatkan edukasi yang cukup sehingga kebutuhan nutrisi anak terpenuhi.
"Bantu bangun kebiasaan makan yang baik dan seimbang dari usia dini dan membuktikan pada anak bahwa makan sayur dan buah adalah hal yang menyenangkan," tambahnya.