Waspada Bakteri pada Tepung Kue Instan
- http://urbanoustics.blogspot.com
VIVA.co.id – Bukan berita baru bahwa telur mentah bisa saja mengandung bakteri salmonella. Namun lain lagi ceritanya jika tepung kue instan yang sering kita konsumsi juga ternyata berbahaya bagi tubuh dan berpotensi memicu penyakit.
Food and Drugs Administration (FDA) Amerika Serikat menyatakan, bahwa tepung dapat memicu timbulnya penyakit. Dua produk tepung kue dari merk General Mills yang beredar di Amerika disinyalir terkontaminasi bakteri E.Coli. Bakteri ini menyebabkan timbulnya penyakit diare hingga gagal ginjal. Dilansir dari Huffington Post, para ilmuwan menganggap, fenomena tepung yang terkontaminasi bakteri ini masih terbilang baru.
Tepung berpotensi memiliki kandungan bakteri yang sama seperti saat pertama kali bahan bakunya dipanen. Banyak yang lupa bahwa layaknya hasil kebun lain, tepung juga bisa terkontaminasi bakteri. "Kami ingin meningkatkan kesadaran para konsumen bahwa gandum juga merupakan produk pertanian mentah," ujar Les Smoot, pengawas senior bidang keamanan makanan FDA.
Tepung tidak bisa membunuh bakteri E.Coli dengan sendirinya. Perlu tahapan khusus untuk menghilangkan bakteri tersebut, seperti merebus, memanggang tepung tersebut (atau lewat proses pemanasan).
Fenomena bakteri di dalam tepung ini masih terbilang baru. Para produsen hanya mengetahui bagaimana menghilangkan atau mencegah timbulnya bakteri pada sayuran dan buah-buahan.
"Mungkin akan ada banyak penelitian yang akan dilakukan mengenai fenomena ini. Dulu kami tidak begitu memikirkan tepung sebagai bahan mentah dapat mengandung risiko kontaminasi bakteri," ujar Londa Nwadike dari University of Missouri.
Saat ini belum diketahui apa dan bagaimana tepung ini bisa terkontaminasi bakteri E.Coli. Para ahli masih berasumsi bahwa kontaminasi ini disebabkan oleh aktivitas hewan di sekitar tempat pembuatan tepung. Selain itu, kontaminasi bisa saja berasal dari proses produksi baik itu air yang digunakan maupun dari para pekerja sendiri.
Apakah adonan tepung aman dikonsumsi?
Saat membuat kue, dan mencicipi adonan mentah dari telur dan tepung, ternyata berisiko mengandung bakteri salmonella, namun kita masih dapat mengurangi kontaminasi bakteri ini lewat proses pematangan.
(mus)