Ketahui Peran Asam Folat Selama Kehamilan

Ibu hamil.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id - Mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi merupakan langkah yang perlu dilakukan selama kehamilan. Karena itu, makanan yang kaya asam folat merupakan salah satu yang perlu dikonsumsi wanita hamil.

Wanita hamil harus mengonsumsi setidaknya 400 mikrogram asam folat per hari. Vitamin C dan asam folat berperan penting dalam menjaga kandungan sehat. Ini membantu untuk mencegah cacat lahir yang netral, cacat lahir yang serius yang berhubungan dengan sumsum tulang belakang dan otak.

Menurut penelitian, asam folat juga membantu menurunkan risiko kondisi bibir sumbing dan beberapa jenis penyakit jantung. Berikut ini, beberapa keuntungan asam folat selama kehamilan seperti dilansir dari Boldsky.

Pembentukan sel darah merah

Mengonsumsi makanan yang kaya asam folat dapat meningkatkan produksi sel darah merah dalam tubuh. Asam folat meningkatkan jumlah sel yang ideal dan yang dibutuhkan tubuh.

Makanan yang kaya asam folat membantu dalam perkembangan janin, seperti membantu perkembangan otak dan sumsum tulang belakang calon bayi. Hal ini memastikan bahwa tidak ada cacat prenatal pada janin.

Kapan Seharusnya Wanita Berhenti Mengandung?

Perkembangan janin

Makanan yang kaya asam folat membantu dalam perkembangan janin. Zat ini membantu perkembangan otak dan sumsum tulang belakang, sehingga memastikan bahwa tidak ada cacat prenatal pada janin.

Melindungi dari spina bifida

Asam folat melindungi bayi dari gangguan mematikan seperti spina bifida, yakni suatu kondisi di mana perkembangan sumsum tulang belakang tidak lengkap selama masa kehamilan. Asam folat juga mengurangi risiko kelahiran prematur.

Baik untuk ibu

Asam folat juga melindungi ibu hamil dari banyaknya komplikasi yang berhubungan dengan kehamilan. Zat ini juga dapat mencegah kondisi, seperti pre-eklampsia, penyakit jantung, berbagai jenis kanker, stroke, dan penyakit Alzheimer. (asp)