Terlalu Bersih Justru Picu Alergi
- www.dailymail.co.uk
VIVA.co.id – Memang baik memiliki kebiasaan hidup serba bersih dan higienis. Namun tahukah bahwa kebiasaan hidup bersih justru memicu potensi alergi lebih tinggi lagi.
Hal ini berhubungan dengan teori hipotesis higiene yang mengindikasikan angka kejadian alergi di negara maju lebih tinggi dibandingkan negara berkembang. Ini sama halnya dengan angka alergi di kota yang lebih tinggi daripada desa.
Hipotesis higiene adalah sebuah teori yang menyatakan jika peningkatan kebersihan akan meningkatkan angka kejadian alergi dan penyakit yang berhubungan dengan kekebalan.
Seperti dijelaskan oleh Prof Budi Setiabudiawan, Konsultan Alergi-Imunologi Anak RSUP Dr.Hasan Sadikin Bandung kepada VIVA.co.id. Menurut dia, kurang terpapar kotoran justru akan membuat sistem kekebalan tidak terlatih.
"Alergi diperantarai sel T helper2 atau Th2 yang tinggi. Anak-anak yang tidak bersih Th1 nya tinggi, sering kena infeksi, jadi justru menekan Th2 yang membuat mereka jadi tidak mudah alergi," Budi menjelaskan alasannya.