Kenali Sinar Biru Berbahaya, Penyebab Penglihatan Kabur

VIVA.co.id - Kehadiran gadget di sekitar kita, seperti laptop, tablet, smart TV  memudahkan pekerjaan yang semakin menuntut kecepatan. Sayangnya alat tersebut membuat orang menjadi ketergantungan.

Apakah Anda tahu jika perangkat-perangkat digital tersebut memancarkan sinar biru yang sebenarnya baik, karena bermanfaat untuk kesehatan manusia? Sinar biru dapat membantu pengaturan siklus tidur, dan berguna untuk melihat warna biru.

Namun jika penggunaannya berlebihan, maka akan membuat sinar biru yang semula baik menjadi berbahaya bagi mata. Karena sinar biru dari perangkat digital dipancarkan dengan panjang gelombang 380 hingga 500 milimeter. Sinar biru yang berbahaya berada dalam rentang 380 hingga 450 milimeter.

Sinar biru berbahaya ini akan membuat obyek menjadi kabur dan mata harus berulangkali mengatur fokus untuk bisa mendapat obyek yang baik. Hal ini yang menyebabkan mata menjadi lelah.

Selain itu, sinar biru juga memiliki kecenderungan untuk menyebar, sehingga mengurangi kontras, menurunkan kualitas penglihatan, dan meningkatkan ketegangan pada mata.

Karena itu, pemilihan lensa kacamata juga harus mempertimbangkan kemampuan lensa menyaring sinar biru berbahaya. Untuk itu, setelah melakukan penelitian selama empat tahun, Essilor berhasil mengembangkan teknologi baru yang mampu menyaring ultra violet yang berbahaya dan sinar biru yang berbahaya, dan hanya menyimpan sinar biru violet yang baik untuk mata dan penglihatan.

"Dengan teknologi Light Scan, mampu mengatasi sinar biru dari perangkat digital. Sinar biru yang baik akan tetap masuk, namun sinar yang berbahaya, yaitu sinar ultra violet, dan sinar biru yang berbahaya akan disaring," jelas Dini, Senior of Consultant Essilor Indonesia, dalam acara Essilor Hadirkan Lensa Eyezen di Lippo Kemang, Jakarta Selatan, 16 Maret 2016.

Lensa ini bisa digunakan oleh orang yang memiliki mata normal, karena fungsi kacamata ini adalah melindungi dari sinar berbahaya. Namun, kacamata ini tidak bisa digunakan oleh anak-anak dan orang dengan mata plus yang sudah menggunakan kacamata tambahan, dan disarankan untuk digunakan oleh usia 20 hingga 40 tahun. (ren)