Memanah Jadi Tren Gara-gara Film The Hunger Games
Kamis, 3 Maret 2016 - 18:12 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Mega Dwi Anggraeni
VIVA.co.id - Memanah memang bukan cabang olahraga baru. Namun, belakangan namanya mencuat dan menarik minat banyak orang untuk mulai mempelajarinya. Itu terjadi tak hanya di Indonesia, namun juga di Eropa.
Menurut Nurahman, salah satu pelatih memanah di Cimahpar Archery Club, Swiss menjadi salah satu negara yang tengah menggandrungi olahraga memanah. Dari beberapa klub yang ada, mayoritas dipenuhi dengan wanita.
"Ini menarik, karena dari beberapa klub saya lihat di sana banyak anggota perempuan," ucap Nurahman saat ditemui di Outfest Road To Bandung, Rabu, 3 Februari 2016.
Baca Juga :
Kejagung Bantah Kriminalisasi Jaksa Jovi di Tapsel: Seolah-olah Dia Pendekar Hukum dan Kebenaran
Dia menambahkan, kepopuleran cabang olahraga satu ini memang naik turun. Sama dengan beberapa cabang olahraga lainnya. Namun, Nurahman mengatakan, film The Hunger Games menjadi salah satu pemicu olahraga ini naik daun.
"Sepertinya memang dipengaruhi oleh The Hunger Games. Apalagi, anggotanya memang saya lihat lebih banyak perempuan," kata dia.
Sepulangnya dari Swiss sekitar tahun 2014 lalu, Nurahman melihat Indonesia juga sedang menggemari olahraga ini. Di kota tempatnya tinggal, yakni di Bogor, dia melihat klub panahan mulai berdiri satu per satu.
Sampai saat ini, menurutnya sudah ada lebih dari lima klub panahan yang lahir di Bogor. Meski begitu, dia menduga keberadaannya akan kembali meredup suatu hari.
"Tidak bisa dipastikan akan turun lagi, tapi olahraga ini memang selalu naik turun," ujar dia.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Sepertinya memang dipengaruhi oleh The Hunger Games. Apalagi, anggotanya memang saya lihat lebih banyak perempuan," kata dia.
