Dokter, Amankah Bercinta saat Hamil
Jumat, 27 November 2015 - 14:19 WIB
Sumber :
- Ist/womensclinic
VIVA.co.id
- Saat mengetahui dirinya hamil, seorang wanita akan bersuka cita. Ini salah satu tanda, ia sudah lengkap menjadi istri, karena sebantar lagi akan melahirkan anak, buah cinta dengan sang suami.
Namun takut terjadi hal-hal yang tak diinginkan, wanita jadi sedikit paranoid saat diajak suami bemesraan. Mereka khawatir, perutnya yang sedang mengandung, tertindih kemudian terjadi hal-hal tak diinginkan, misalnya keguguran. Sebenarnya, amankah bermesraan dengan suami saat berbadan dua?
Dokter Nina Gunawan dari laman
menjelaskan, pada dasarnya, berhubungan asmara dengan suami saat hamil, sama sekali tidak dilarang. Selama kehamilan itu berjalan baik, alias tanpa keluhan.
“Berhubungan badan, bahkan dianjurkan sebelum melahirkan. Namun tetap harus menyesuaikan mood kedua pihak. Pasalnya, di masa kehamilan biasanya disertai perubahan hormon, emosi wanita jadi naik turun, ia mudah lelah, dan sering mual,” ujarnya.
Malah, seiring pertambahan usia kehamilan, sakit punggung kian terasa. Ibu hamil juga bisa tidak percaya diri, karena mengalami perubahan bentuk tubuh. Alhasil, gairah ranjangnya berkurang.
“Janin yang tumbuh di dalam kandungan sebenarnya aman, sebab ia dilindungi ketuban (cairan amniotik), otot-otot rahim yang kuat, serta cairan mukus tebal yang menutupi mulut serviks. Artinya, berhubungan asmara saat hamil tidak akan melukai janin,” kata sang dokter.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
“Janin yang tumbuh di dalam kandungan sebenarnya aman, sebab ia dilindungi ketuban (cairan amniotik), otot-otot rahim yang kuat, serta cairan mukus tebal yang menutupi mulut serviks. Artinya, berhubungan asmara saat hamil tidak akan melukai janin,” kata sang dokter.