Bahaya Gangguan Otot Tulang Sendi
Selasa, 9 Juni 2015 - 14:38 WIB
Sumber :
- iStock
VIVA.co.id
- Indonesia, adalah salah satu negara yang memiliki jumlah lansia terbanyak sedunia. Hal ini kemudian berhubungan dengan meningkatnya risiko gangguan pada otot-tulang-sendi, yang biasanya dikenal dengan istilah muskuloskeletal.
Beberapa gangguan muskuloskeletal adalah nyeri punggung, skoliosis, hingga osteoforoasis, yang berbahaya untuk kesehatan otot, tulang, dan sendi. Menurut dr. Ferius Soewito, SpKFR, QWP, ahli rehabilitasi muskuloskeletal dari Klinik Flex Free, gangguan muskuloskeletal bisa disebabkan hal-hal sepele.
"Seperti cara bangun tidur yang salah, atau postur tubuh yang kurang benar," katanya ditemui di Jakarta, Selasa, 9 Juni 2015. Tak hanya pada lansia, gangguan muskuloskeletal ternyata bisa juga terjadi pada orang muda, yang berada dalam usia produktif. "Sebagian besar pasien, mengalami gejala itu karena cidera saat olahraga," katanya.
Baca Juga :
Mengungkap Sejarah Lasik di Indonesia
Ferius mengatakan, gangguan ini bisa ditandai dengan beragam gejala seperti munculnya rasa nyeri, keterbatasan gerakan, otot tidak seimbang, hingga munculnya gerakan-gerakan tubuh yang tidak normal. Sayangnya, beberapa gejala awal yang terjadi, seringkali dianggap remeh sehingga penanganannya terlambat.
Baca Juga :
Ini Alasan BPJS Kesehatan Naikkan Iuran Peserta
Pemerintah Diminta Sediakan Jaminan Bagi Pekerja Informal
Baik berupa Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKm).
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :