Kualitas Tidur Buruk Jadi Penyebab Insomnia
Rabu, 3 Juni 2015 - 15:30 WIB
Sumber :
- iStock
VIVA.co.id
- Muncul pertanyaan, apakah pola tidur yang tidak benar bisa dikatakan insomnia? Menurut dokter Rahajeng dari Meetdoctor
, yang tergolong insomnia itu apabila Anda mengalami kesulitan untuk memulai tidur, kesulitan pertahankan waktu tidur, atau terlalu cepat bangun.
Kualitas tidur yang buruk juga bisa dikatagorikan insomnia. Misalnya, dengan waktu tidur yang sebenarnya cukup, namun tetap merasa lelah. Jadi pola tidur yang tidak tepat tidak masuk jenis insomnia.
Lalu dalam sehari, berapa lama waktu tidur orang yang terkena insomnia? “Sebetulnya tidak ada kriteria lama tidur yang digunakan sebagai patokan diagnosis insomnia, karena tidur itu sendiri, tidak hanya diukur dari kuantitas jam tetapi juga kualitas,” ujar Rahajeng.
Meskipun waktu tidurnya mencukupi atau bahkan berlebihan, namun bila kualitas tidurnya tidak sesuai, dan ia tetap saja merasa lelah, maka tergolong menderita insomnia.
Jangan lupa ikuti program #dokterVIVA setiap hari Rabu pukul 10.00 WIB di Twitter @VIVAlife
(ren)
![Ilustrasi pelayanan medis.]()
![img_title]()
Baca Juga :
Hilangkan Depresi dengan Lari
Lalu dalam sehari, berapa lama waktu tidur orang yang terkena insomnia? “Sebetulnya tidak ada kriteria lama tidur yang digunakan sebagai patokan diagnosis insomnia, karena tidur itu sendiri, tidak hanya diukur dari kuantitas jam tetapi juga kualitas,” ujar Rahajeng.
Meskipun waktu tidurnya mencukupi atau bahkan berlebihan, namun bila kualitas tidurnya tidak sesuai, dan ia tetap saja merasa lelah, maka tergolong menderita insomnia.
Jangan lupa ikuti program #dokterVIVA setiap hari Rabu pukul 10.00 WIB di Twitter @VIVAlife
(ren)
Baca Juga :
Pemerintah Diminta Sediakan Jaminan Bagi Pekerja Informal
Baik berupa Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKm).
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :
