Jaga Berat Badan saat Libur Lebaran, Pilih 5 Makanan yang Bikin Kurus Ini
- Pixabay/ Public Domain Pictures
Jakarta, VIVA – Menjaga berat badan ideal bukan hanya tentang mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi, tetapi juga memilih makanan yang tepat. Sementara saat libur Lebaran, masih banyak hidangan daging, makanan bersantan, hingga goreng-gorengan yang disajikan di rumah. Padahal, sebaiknya tetap memilih makanan sehat selama masa liburan Lebaran.
Beberapa jenis makanan tertentu dapat membantu meningkatkan metabolisme, memberikan rasa kenyang lebih lama, dan mempercepat pembakaran lemak. Apa saja? Berikut beberapa pilihan makanan terbaik yang dapat membantu dalam proses penurunan berat badan, menurut dr. Susan Thian. Yuk, scroll!
1. Protein Hewani
Ilustrasi Menu Diet Ikan
- freepik.com/jcomp
Protein hewani merupakan sumber nutrisi yang sangat baik untuk tubuh. Selain mengandung protein tinggi, makanan ini juga sering kali disertai dengan lemak baik yang membantu memberikan rasa kenyang lebih lama.
"Protein hewani, biasanya disertai dengan lemak-lemak. Lemak dengan protein ini akan membuat tubuh merasa kenyang lebih lama karena itu potein itu baik sekali," kata dr. Susan Thian, mengutip video TikToknya, Rabu 2 April 2025.
Beberapa sumber protein hewani terbaik antara lain:
Telur: Mengonsumsi telur utuh, termasuk kuningnya, sangat dianjurkan karena mengandung lemak sehat yang baik untuk tubuh. Selain itu, telur juga relatif murah dan mudah diolah menjadi berbagai hidangan.
Daging ayam, sapi, dan domba: Mengandung protein tinggi yang membantu membangun otot dan meningkatkan metabolisme.
Ikan: Sumber protein yang kaya akan omega-3, yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
2. Minyak Ikan Omega-3
Manfaat Minyak Ikan Mampu Mengurangi Risiko Penyakit
- Unsplash
Minyak ikan kaya akan omega-3, yang telah terbukti melalui berbagai penelitian dapat membantu dalam proses penurunan berat badan. Studi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen minyak ikan omega-3 mengalami penurunan lemak hingga 0,5 kg lebih banyak dalam satu minggu dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsinya. Omega-3 juga memiliki manfaat dalam meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
3. Kopi
Ilustrasi Kopi Hitam
- www.freepik.com
Kopi hitam tanpa gula merupakan minuman yang sangat efektif untuk meningkatkan metabolisme tubuh. Kandungan kafein dalam kopi dapat meningkatkan laju metabolisme hingga 10 persen lebih cepat, yang berarti tubuh dapat membakar lebih banyak kalori dalam waktu yang lebih singkat. Namun, penting untuk mengonsumsi kopi tanpa tambahan gula atau krimer agar manfaatnya tetap optimal.
"Kopi tapi bukan yang pakai gula ya, harus kopi hitam yang tanpa gula," ujarnya.
4. Teh Hijau
Teh Hijau
- istockphoto.com
Teh hijau mengandung antioksidan kuat yang disebut Epigallocatechin Gallate (EGCG), yang berperan dalam meningkatkan pembakaran lemak. Efek termogenik dari teh hijau membantu tubuh membakar lebih banyak kalori dan meningkatkan suhu tubuh, sehingga mempercepat proses metabolisme.
Dengan rutin mengonsumsi teh hijau, tubuh akan lebih efisien dalam membakar lemak dan mempertahankan berat badan ideal.
5. Cuka Apel
Cuka Apel
- istockphoto.com
Cuka apel merupakan minuman yang telah terbukti membantu dalam proses penurunan berat badan. Mengonsumsi 2 sendok makan cuka apel yang dicampur dengan segelas air hangat sebelum makan dapat membantu menekan nafsu makan dan memberikan rasa kenyang lebih lama.
Cuka apel juga sangat cocok dikombinasikan dengan intermittent fasting, karena dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil selama puasa.
