Catat, Tips Mudah Dokter Zaidul Akbar Atasi Bau Badan yang Mengganggu

Jakarta, VIVA – Bau badan yang tak sedap sering kali mengganggu, apalagi jika muncul saat kita sedang beraktivitas. Meski deodoran sering dijadikan solusi, ternyata tidak semua orang nyaman menggunakannya.

Bahkan, sebagian deodoran bisa memperparah bau badan karena kandungan parfum yang kuat. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Bau badan adalah masalah yang sering kali membuat kita merasa tidak nyaman dan menurunkan kepercayaan diri. Banyak orang di Indonesia yang mengalami masalah ini, terutama di iklim tropis yang panas dan lembap.

Keringat memang tak berbau, tapi saat bercampur dengan bakteri di kulit, aroma yang tidak sedap bisa muncul. Situasi ini bisa bikin frustasi.

Bau badan tak kunjung hilang dan justru makin parah setelah memakai deodorant? Atau mungkin kamu sudah bosan dengan produk yang hanya menutupi bau sementara?

Jangan khawatir! ada cara alami yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan bau badan dan ketiak membandel tanpa perlu deodorant! Mari simak cara-cara mudah berikut ini yang bisa kamu coba di rumah!

Menurut dokter Zaidul Akbar bau badan dan bau mulut banyak muncul di manusia modern lantaran mereka banyak mengonsumsi makanan tinggi asam.

"Itu pertanda perutnya banyak masalah di situ. Kalau dibandingkan dengan bayi yang masih mengonsumsi asi, kan beda aromanya wangi itu," ungkap Zaidul Akbar.

Dengan konsumsi makanan yang tidak alami, seseorang yang mengalami bau badan akhirnya membutuhkan deodoran. Padahal deodoran mengandung banyak bahan kimia yang tidak diperlukan oleh tubuh.

“Saya juga pernah seperti Anda. Pakai deodoran segala macam gitu kan apalagi tergiur dengan iklan-iklan yang luar biasa,’’ ujar dr Zaidul Akbar.

“Tapi setelah saya perbaiki pola-pola makan ternyata bau badan tidak muncul. Jadi kita nggak perlu deodoran,’’ imbuhnya.

Lantas bagaimana solusi membersihkan perut sehingga tidak terjadi bau badan dan bau mulut?

“Maka makanlah makanan penghuni surga, seperti jahe, madu, kacang-kacangan, dan seterusnya. Al Quran sudah menerangkan itu semua,” jelas dokter Zaidul Akbar.

Kemudian itu hentikan mengonsumsi makan yang tinggi asam, gula, dan minyak. Sebab makanan-makanan itulah yang juga akan memicu banyak masalah kesehatan.

‘’Jangan makan yang asam-asam. Contoh yang asam apa? Tepung, minyak, nasi, gula. Makanan tiap hari kan? Jengkol apalagi kan,’’ tuturnya.

Penulis buku Jurus Sehat Rasulullah itu kemudian mengajak untuk mencoba mengonsumsi lebih banyak sayur dan buah dalam satu pekan ke depan. Nisacaya akan netral bau badannya.

‘’Nanti teman-teman coba deh dalam satu minggu itu atau tiga hari aja porsi makan Anda lebih banyak sayur sama buah nanti bau badannya mulai hilang perlahan,’’ katanya.

Namun apabila masih dirasa perlu menggunakan deodoran, gantilah dengan deodoran alami. Dokter Zaidul Akbar menyarankan penggunaan jeruk nipis.

‘’Cara pakainya bisa disemprot atau digosok-gosokin lah di bagian ketiaknya,. Itu deodoran alami yang aman untuk tubuh,’’ imbuhnya.

Penderita Diabetes, Hindari 5 Jenis Makanan Ini Agar Gula Darah Terkontrol

Salah satu cara terbaik untuk mengelola diabetes adalah dengan memperhatikan pola makan.

VIVA.co.id

23 Januari 2025