Sering Dianggap Sehat, 6 Makanan Ini Justru Bisa Bikin Berat Badan Naik

Ilustrasi obesitas/kegemukan.
Sumber :
  • Pexels/Andres Ayrton

Jakarta, VIVA – Banyak orang beranggapan bahwa makanan yang disebut sehat pasti baik untuk tubuh, termasuk bagi mereka yang sedang menjalani program diet.

8 Makanan Tinggi Protein yang Bagus untuk Wanita 40 Tahun ke Atas

Namun, tidak semua makanan yang dianggap sehat benar-benar cocok untuk menjaga berat badan tetap stabil. Bahkan, beberapa di antaranya bisa menyebabkan kenaikan berat badan, meski sering dipandang sebagai pilihan sehat. 

Melansir Eat This Not That, berikut ini adalah enam makanan yang sering dianggap sehat, tapi bisa bikin berat badan naik.

Mau Hidup Sehat dan Jalani Diet Tepat di 2025? Ini 6 Langkahnya

1. Granola

Granola

Photo :
  • Pexels
Tips Menyalakan Arang untuk Bakar-bakar di Malam Tahun Baru, Mudah dan Cepat

Granola sering dianggap sebagai camilan sehat karena terbuat dari oat, kacang-kacangan, dan buah kering. Namun, granola biasanya mengandung tambahan gula, sirup jagung, dan minyak yang dapat menambah kalori secara signifikan. Meskipun kaya serat, konsumsi granola dalam porsi besar dapat meningkatkan asupan kalori dan berisiko menyebabkan kenaikan berat badan.

2. Smoothie Bowl

Smoothie bowl.

Photo :
  • Freepik/Racool_studio

Smoothie bowl memang terlihat lezat dan segar, dengan bahan-bahan seperti buah-buahan segar, yogurt, dan granola. Namun, jika tak hati-hati, smoothie bowl bisa mengandung banyak gula dan kalori, terutama jika ditambah dengan bahan seperti sirup, cokelat, atau kacang-kacangan dalam jumlah besar. Kelebihan kalori dari smoothie bowl ini bisa menyebabkan peningkatan berat badan.

3. Makanan Berserat Tinggi (Tapi Banyak Gula)

Ilustrasi - Roti gandum.

Photo :
  • ANTARA/Pixabay

Makanan yang mengandung banyak serat, seperti roti gandum, sering dianggap sehat dan baik untuk pencernaan. Namun, beberapa produk roti gandum dan sereal juga mengandung gula tambahan yang tinggi. Gula ini bisa menyembunyikan efek positif dari serat, meningkatkan kadar kalori secara signifikan, dan memperburuk upaya pengelolaan berat badan.

4. Salad Dressing dengan Mayones

Ilustrasi mayones.

Photo :
  • Freepik/

Salad adalah pilihan makanan sehat, tetapi dressing salad yang mengandung mayones sering kali mengandung banyak kalori dan lemak. Bahkan dressing yang seharusnya sehat seperti vinaigrette pun bisa mengandung gula atau minyak yang berlebihan. Pilihan dressing yang tepat sangat penting agar salad tetap menjadi pilihan makanan yang mendukung penurunan berat badan.

5. Kacang-Kacangan dan Butter Kacang

Kacang-kacangan seperti almond, walnut, dan kacang mete memang kaya akan lemak sehat dan protein, tetapi mereka juga mengandung kalori yang sangat tinggi. Begitu juga dengan selai kacang yang sering digunakan sebagai spread atau campuran dalam smoothie. Konsumsi dalam jumlah besar dapat menambah asupan kalori yang berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan, meski kacang-kacangan dikenal memiliki manfaat kesehatan.

6. Sereal Sarapan

Sereal sarapan sering dianggap sebagai pilihan praktis dan sehat. Namun, banyak produk sereal yang mengandung gula tambahan dan karbohidrat olahan, yang bisa meningkatkan kadar gula darah dan rasa lapar. Jika tidak hati-hati dalam memilih, sereal bisa menjadi sumber kalori yang lebih besar dari yang diperkirakan, dan dapat menyebabkan kenaikan berat badan jika dikonsumsi secara berlebihan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya