5 Kebiasaan Buruk Pemicu Kebotakan Dini pada Perempuan yang Harus Dihindari!

Kebotakan
Sumber :
  • Times of India

VIVA – Rambut sering dianggap sebagai salah satu simbol kecantikan dan kepercayaan diri perempuan. Tak heran, kebotakan dini bisa menjadi momok yang cukup mengganggu. Meski perempuan secara alami lebih rentan mengalami kerontokan rambut dibanding pria, terutama setelah melewati fase tertentu seperti kehamilan atau melahirkan, masalah ini sebenarnya dapat dicegah jika kamu tahu penyebab utamanya.

Tak Lagi Bosan! Ini 7 Kegiatan Menarik saat Perjalanan Naik Kereta

Ada berbagai faktor yang bisa memicu kerontokan hingga kebotakan dini, mulai dari perubahan hormon, gaya hidup, hingga kebiasaan perawatan rambut yang kurang tepat. Jangan khawatir, memahami penyebabnya adalah langkah pertama untuk menemukan solusinya. Yuk, pelajari apa saja pemicunya dan cara menjaga mahkota indahmu tetap sehat!

  1. Ketidakseimbangan Hormon, Si Penyebab Utama

7 Jenis Divestasi yang Bisa Membantu Perusahaan Meningkatkan Keuangan dan Daya Saing, Apa Saja?

Perubahan hormon adalah salah satu penyebab utama kerontokan rambut pada perempuan. Momen seperti menjelang menstruasi, kehamilan, melahirkan, hingga stres berat bisa membuat hormon di tubuh menjadi kacau.

Ketika hormon tak seimbang, tubuh akan memberikan sinyal berupa berbagai gangguan, salah satunya rambut rontok. Untuk mengurangi kerontokan, kamu bisa mencoba perawatan rutin seperti menggunakan vitamin rambut, masker alami, atau mengatur pola makan sehat. Konsultasikan juga dengan dokter jika perlu!

Rahasia Bersihkan Kaus Kaki Putih Dekil dengan Bahan Dapur, Mudah dan Ampuh!
  1. Stres, Si Perusak Segala Hal

Stres bukan cuma bikin kepala pusing, tapi juga memperburuk kondisi tubuh secara keseluruhan. Wajah berjerawat, suasana hati berantakan, dan rambut rontok parah adalah dampaknya.

Ketika stres, tubuh memproduksi hormon kortisol yang bisa menghambat pertumbuhan rambut baru. Jadi, penting banget untuk menjaga ketenangan pikiran. Cobalah aktivitas yang bisa bikin rileks, seperti meditasi, olahraga ringan, atau sekadar menikmati me-time dengan buku favorit.

  1. Penggunaan Produk Rambut yang Berlebihan

Sering mengubah gaya rambut memang menyenangkan, tapi hati-hati kalau terlalu sering menggunakan produk kimia seperti cat rambut, bleaching, atau hairspray. Zat kimia dalam produk ini bisa merusak folikel rambut dan membuat kulit kepala iritasi, sehingga rambut sulit tumbuh kembali.

Solusinya? Gunakan produk rambut secukupnya dan pastikan memilih yang cocok untuk jenis rambutmu. Jangan lupa, beri jeda waktu agar rambutmu bisa "bernapas."

  1. Merokok, Kebiasaan Buruk yang Berdampak pada Rambut

Tahukah kamu bahwa merokok tak hanya berdampak buruk pada paru-paru dan jantung, tetapi juga rambut? Menurut ahli rambut, Iain Sallis, merokok dapat membatasi aliran darah ke kulit kepala. Folikel rambut yang kekurangan darah segar akan melemah, menyebabkan kerontokan dan memperlambat pertumbuhan rambut baru.

Jika ingin rambut tetap sehat, berhenti merokok adalah langkah terbaik. Selain menjaga rambut, kamu juga sekaligus melindungi kesehatan tubuh secara keseluruhan.

  1. Obesitas, Penyebab yang Sering Terabaikan

Obesitas bukan hanya tentang berat badan, tapi juga dapat memengaruhi keseimbangan hormon. Ketika tubuh memiliki terlalu banyak lemak, hormon menjadi tidak stabil, dan rambut bisa menjadi tipis serta mudah rontok.

Belum lagi, jika kamu harus mengonsumsi obat-obatan seperti penurun tekanan darah atau kolesterol, efek sampingnya bisa memperparah kerontokan rambut. Karena itu, menjaga berat badan ideal dan pola makan sehat sangat penting untuk kesehatan rambut dan tubuh secara keseluruhan.

Tips Mencegah Kebotakan Dini pada Perempuan

Menjaga rambut tetap sehat dan indah sebenarnya tidak sulit jika kamu konsisten merawatnya. Berikut beberapa langkah sederhana yang bisa kamu lakukan, lengkap dengan informasi tambahan yang menarik!

  1. Pola Makan Seimbang

Nutrisi yang tepat sangat penting untuk kesehatan rambut. Konsumsi makanan kaya protein seperti telur dan ikan untuk membantu pertumbuhan rambut. Tambahkan juga zat besi dari bayam atau kacang-kacangan untuk memastikan oksigen sampai ke folikel rambut. Jangan lupa vitamin D yang dapat diperoleh dari sinar matahari atau ikan salmon.

  1. Rutin Berolahraga

Olahraga rutin tidak hanya menjaga tubuh tetap bugar, tapi juga meningkatkan sirkulasi darah ke kulit kepala. Ini memastikan rambut mendapatkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh sehat. Aktivitas seperti yoga atau jalan santai juga dapat mengurangi stres, yang sering menjadi pemicu kerontokan rambut.

  1. Kurangi Panas Berlebih

Penggunaan alat styling panas seperti catokan atau hair dryer bisa merusak rambut jika sering digunakan. Suhu panas dapat membuat rambut kering, rapuh, dan mudah patah. Gunakan pelindung panas sebelum styling dan atur suhu alat agar tidak terlalu tinggi. Biarkan rambut kering secara alami bila memungkinkan.

  1. Rawat Rambut dengan Lembut

Perlakukan rambut dengan hati-hati untuk mencegah kerontokan. Gunakan sisir bergigi jarang untuk mengurai rambut basah, hindari menarik rambut saat mengikat, dan pilih ikatan yang longgar. Perawatan lembut ini akan mencegah kerusakan dan membantu rambut tumbuh lebih sehat dan kuat dari akar hingga ujung.

  1. Ciptakan Rutinitas Perawatan Rambut yang Tepat

Rutin merawat rambut dengan masker alami seperti lidah buaya atau minyak kelapa dapat memperkuat folikel dan menjaga kelembapan. Pijat kulit kepala dengan minyak esensial seperti rosemary untuk meningkatkan sirkulasi darah. Perawatan ini akan membuat rambut lebih sehat, kuat, dan terhindar dari kerontokan dini.

sup ayam

Rahasia Sembuhkan Flu Cepat dengan Sup Ayam di Rumah? Dijamin Manjur!

Kenapa Flu Selalu Mengganggu Aktivitas Kita? Flu adalah penyakit yang tampaknya sepele, tetapi dampaknya sangat mengganggu. Hidung tersumbat, tenggorokan gatal, batuk....

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024