Rahasia Tubuh Langsing Orang Korea: Hindari 4 Jenis Makanan Ini Sekarang Juga!

Ilustrasi Orang Korea
Sumber :
  • freepik.com/freepik

VIVA – Masalah kelebihan berat badan dan kesulitan menjaga tubuh ideal adalah persoalan yang banyak dialami masyarakat Indonesia. Pola makan yang kaya karbohidrat olahan, makanan manis, hingga gorengan menjadi hambatan terbesar dalam usaha mencapai berat badan yang ideal.

Selama 8 Tahun Berturut-turut, Diet Ini Dianggap Sebagai yang Terbaik

Bukan hanya soal penampilan, berat badan berlebih juga memengaruhi kesehatan secara keseluruhan, seperti meningkatkan risiko diabetes, penyakit jantung, hingga gangguan metabolisme. Sayangnya, banyak yang masih terjebak pada kebiasaan makan tidak sehat.

Namun, tahukah kamu bahwa diet ala Korea, yang terinspirasi dari budaya makanan sehat Negeri Ginseng, bisa menjadi solusinya? Dengan memahami jenis makanan yang harus dihindari, kamu bisa mulai menjalani pola makan yang lebih sehat dan efektif.

Erick Thohir Evaluasi BUMN Penerbangan RI Imbas Kecelakaan Pesawat di Korea

4 Jenis Makanan yang Harus Dihindari dalam Diet ala Korea

Ilustrasi diet. (Unsplash.com/Towfiqu barbhuiya)

Photo :
  • vstory
Dijamin Berat Badan Turun Drastis dengan Terapkan 4 Aturan Diet Ini

Pola diet ala Korea kini menjadi inspirasi bagi banyak orang yang ingin memiliki tubuh ideal, terutama karena pendekatannya yang alami dan sehat. Namun, ada satu rahasia penting dalam diet ini yang sering terlewatkan, tidak semua makanan boleh dikonsumsi.

Faktanya, ada jenis-jenis makanan tertentu yang justru harus dihindari untuk mendapatkan hasil maksimal. Di Indonesia, di mana makanan manis, berlemak, dan berbasis tepung sangat populer, mengikuti pola diet ala Korea mungkin menjadi tantangan tersendiri.

Dilansir dari Healthline, mari pelajari lebih lanjut tentang 4 jenis makanan yang harus kamu jauhi jika ingin sukses menjalani diet ala Korea dan mendapatkan tubuh sehat impianmu.

1.Makanan dengan Kandungan Tinggi Gula

Makanan manis sering kali menjadi favorit banyak orang, terutama di Indonesia, di mana kudapan seperti kue, permen, dan minuman bersoda mudah ditemukan. Namun, tahukah kamu bahwa konsumsi gula berlebih adalah salah satu penyebab utama kenaikan berat badan? Gula yang masuk ke tubuh dalam jumlah besar akan disimpan sebagai lemak jika tidak dibakar dengan aktivitas fisik.

Hal ini membuat tubuh lebih rentan terhadap obesitas, terutama jika kebiasaan ini dilakukan terus-menerus. Sebagai gantinya, orang Korea lebih memilih mengonsumsi buah-buahan rendah gula seperti stroberi, kiwi, atau semangka.

Buah-buahan ini tidak hanya memberikan rasa manis alami tetapi juga kaya akan vitamin yang baik untuk kesehatan kulit dan tubuh secara keseluruhan. Berdasarkan penelitian dari World Health Organization (WHO), konsumsi gula berlebih menjadi salah satu pemicu utama obesitas secara global, menjadikannya ancaman yang harus diwaspadai.

2.Makanan Berlemak dan Berminyak

Godaan untuk menyantap gorengan, makanan bersantan, atau daging berlemak memang sulit ditolak, terutama dalam budaya makan di Indonesia. Namun, makanan jenis ini mengandung lemak jenuh yang sulit dicerna tubuh. Lemak berlebih ini kemudian akan disimpan di area tubuh tertentu, seperti perut, sehingga membuat tubuh tampak tidak ideal.

Orang Korea sangat menghindari makanan berlemak dan berminyak dalam diet mereka. Sebagai gantinya, mereka lebih suka metode memasak yang sehat, seperti memanggang, merebus, atau mengukus. Misalnya, ikan panggang yang dibumbui secara minimalis adalah menu yang sangat populer di sana. Bagi kamu yang ingin mulai menjalani diet sehat, memasak makanan sendiri di rumah adalah langkah awal yang efektif untuk mengontrol kadar minyak dalam masakan.

3.Makanan yang Terbuat dari Tepung

Makanan berbasis tepung, seperti pasta, mi instan, dan roti putih, sering kali menjadi pilihan praktis bagi banyak orang. Namun, makanan ini biasanya rendah serat dan tinggi kalori, yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Lonjakan ini membuatmu cepat merasa lapar kembali, sehingga asupan makananmu secara keseluruhan menjadi berlebihan.

Dalam diet ala Korea, makanan berbasis tepung diganti dengan sumber karbohidrat kompleks, seperti beras merah, ubi, atau quinoa. Karbohidrat jenis ini lebih lama dicerna tubuh, sehingga memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Dalam tradisi Korea sendiri, nasi sering kali digantikan dengan gandum utuh untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.

4.Produk Dairy (Olahan Susu)

Produk susu olahan seperti keju, es krim, dan yogurt manis memang sering dianggap sebagai makanan sehat. Namun, konsumsi berlebihan produk ini dapat menjadi hambatan dalam proses penurunan berat badan. Kandungan lemak dan gula yang tinggi di dalamnya menambah kalori secara signifikan, yang bisa mengacaukan dietmu.

Orang Korea cenderung menghindari produk dairy dan lebih memilih alternatif nabati seperti susu almond atau susu kedelai. Jika mengonsumsi yogurt, mereka biasanya memilih yang tanpa pemanis tambahan. Selain itu, produk dairy juga dikenal dapat memicu masalah kulit, seperti jerawat, terutama bagi mereka yang memiliki intoleransi laktosa.

Tips Praktis Mengadopsi Diet Korea dalam Kehidupan Sehari-hari

Ilustrasi Orang Korea

Photo :
  • freepik.com/freepik

Jika kamu tertarik menerapkan diet ala Korea, ada beberapa kebiasaan sederhana yang bisa langsung diadopsi untuk membantu menjaga berat badan ideal dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Diet ini tidak hanya tentang membatasi makanan tertentu, tetapi juga tentang bagaimana memilih dan mengelola asupan sehari-hari dengan lebih bijak.

1.Fokus pada Makanan Fermentasi

Makanan fermentasi seperti kimchi adalah salah satu kunci utama diet Korea. Kimchi mengandung probiotik alami yang membantu menjaga kesehatan usus dan melancarkan pencernaan. Selain kimchi, makanan fermentasi lain seperti doenjang (pasta kedelai) dan samjang (saus pedas tradisional) juga kaya akan manfaat kesehatan.

2.Atur Porsi Makan

Salah satu cara efektif untuk mengontrol asupan kalori adalah dengan mengatur porsi makan. Orang Korea sering menggunakan piring kecil sebagai cara alami untuk membatasi porsi. Dengan porsi yang lebih kecil, kamu tidak hanya membiasakan diri untuk makan secukupnya tetapi juga membantu mencegah overeating yang sering menjadi penyebab utama kenaikan berat badan.

3.Hindari Makan Larut Malam

Kebiasaan makan malam lebih awal menjadi salah satu prinsip penting dalam diet Korea. Orang Korea percaya bahwa tubuh membutuhkan waktu untuk mencerna makanan sebelum tidur. Dengan menghindari makan larut malam, metabolisme tubuh dapat bekerja lebih optimal, membantu mencegah penumpukan lemak, dan meningkatkan kualitas tidur.

4.Perbanyak Sayuran

Sayuran adalah komponen utama dalam banyak masakan Korea. Mereka menambahkan sayuran ke hampir setiap hidangan, mulai dari sup hingga banchan (menu pendamping). Sayuran kaya akan serat yang membantu menjaga perasaan kenyang lebih lama sekaligus mendukung sistem pencernaan yang sehat. Cobalah memasukkan sayuran seperti bayam, wortel, atau lobak ke dalam menu harianmu.

5.Masak Sendiri

Salah satu cara terbaik untuk menerapkan diet sehat ala Korea adalah dengan memasak sendiri di rumah. Dengan cara ini, kamu bisa mengontrol bahan-bahan yang digunakan, memilih metode memasak yang lebih sehat seperti memanggang atau mengukus, dan mengurangi penggunaan minyak atau bumbu instan. Masak sendiri juga memberikan kesempatan untuk mengeksplorasi berbagai resep Korea yang lezat sekaligus sehat. 

Cara ampuh menurunkan berat badan.

Wajib Tahu! 5 Cara Diet Ini Aman Untuk Penderita Maag, Dijamin Ampuh Turunkan Berat Badan

Menurunkan berat badan bagi orang yang mempunyai maag atau gastritis, bisa menjadi tantangan tersendiri. Bagaimana cara yang tepat?

img_title
VIVA.co.id
6 Januari 2025