Cegah Kanker dengan Pijat Payudara, Bagaimana Caranya?

Ilustrasi payudara
Sumber :
  • Pixabay/ Foundry

Jakarta, VIVA –  Kanker payudara adalah salah satu jenis kanker yang paling banyak ditemui di Indonesia dan dunia. Setiap tahunnya, ribuan wanita di Indonesia didiagnosis dengan kanker payudara, dan meskipun kemajuan pengobatan telah banyak membantu, pencegahan tetap menjadi langkah yang paling diinginkan oleh banyak orang. Banyak wanita yang khawatir dengan risiko kanker payudara dan mencari cara-cara alami untuk mencegahnya. Salah satu metode yang kini semakin populer adalah pijat payudara.

Cara Memilih Bra Sesuai Bentuk Payudara: 7 Tips yang Perlu Anda Tahu

Namun, banyak yang bertanya, apakah pijat payudara benar-benar efektif dalam mencegah kanker? Penelitian yang dilakukan oleh para ahli dari University of California Berkeley memberikan jawaban mengejutkan: pijat payudara, yang melibatkan tekanan fisik pada jaringan payudara, dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker. Penelitian ini memberi harapan baru bagi wanita yang ingin menjaga kesehatan payudara mereka. Artikel ini akan membahas bagaimana pijat payudara dapat menjadi solusi efektif dalam mencegah kanker, serta cara melakukannya dengan aman dan efektif.

Apa Itu Pijat Payudara dan Bagaimana Bisa Mencegah Kanker?

Pandangan Pria tentang Payudara Kecil pada Wanita

Dikutip laman Metro, pijat payudara adalah salah satu bentuk perawatan tubuh yang melibatkan sentuhan lembut dan pengurutan pada area payudara. Meskipun banyak orang menganggap pijat payudara hanya sebagai kegiatan sensual atau pemanasan sebelum berhubungan intim, penelitian terbaru mengungkapkan bahwa pijat payudara juga memiliki manfaat kesehatan yang sangat besar. Salah satunya adalah membantu mencegah kanker payudara.

Penting! Ini Cara Sederhana Deteksi Dini Kanker Payudara

Sebuah penelitian selama satu dekade yang dilakukan oleh University of California Berkeley menemukan bahwa tekanan yang diberikan pada payudara dapat membantu mengatur pertumbuhan sel-sel yang ada di dalamnya. Sel-sel yang diberi tekanan fisik diketahui akan berhenti tumbuh, bahkan ketika tekanan dihilangkan. Sebaliknya, sel-sel yang tidak diberi tekanan terus tumbuh dengan cara yang tidak terkendali dan dapat berpotensi menjadi kanker payudara.

Penelitian ini dipresentasikan di American Society for Cell Biology di San Francisco dan menjadi berita baik bagi wanita di seluruh dunia. Ini memberi motivasi baru bagi para wanita untuk mempertimbangkan pijat payudara sebagai bagian dari perawatan diri mereka sehari-hari.

Manfaat Kesehatan dari Pijat Payudara

Selain manfaat untuk mencegah kanker, pijat payudara juga memiliki berbagai manfaat kesehatan lainnya. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari pijat payudara yang telah dibuktikan oleh penelitian:

1. Meningkatkan Sirkulasi Darah
Pijat payudara dapat meningkatkan aliran darah di sekitar area payudara. Hal ini sangat penting karena aliran darah yang baik dapat membantu menjaga kesehatan jaringan payudara dan mempercepat proses pemulihan jika ada kerusakan. Sirkulasi darah yang lancar juga berperan dalam mengeluarkan racun dan sisa metabolisme tubuh.

2. Meningkatkan Drainase Getah Bening
Pijat payudara dapat membantu membersihkan getah bening yang menggenang di dalam payudara. Getah bening berfungsi untuk membuang sisa-sisa limbah dari tubuh dan membantu sistem kekebalan tubuh. Dengan menjaga drainase getah bening yang baik, kita dapat mengurangi risiko penumpukan toksin yang dapat berkontribusi pada perkembangan kanker.

3. Meredakan Stres dan Ketegangan
Menurut penelitian, pijat dapat membantu meredakan stres, yang merupakan faktor pemicu berbagai masalah kesehatan, termasuk kanker. Dengan meredakan ketegangan pada area dada, pijat payudara juga membantu meningkatkan rasa rileks dan menenangkan tubuh.

4. Relaksasi dan Kenikmatan
Pijat payudara tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh, tetapi juga memberikan sensasi relaksasi dan kenikmatan. Banyak wanita yang melaporkan merasa lebih santai dan nyaman setelah pijat payudara, yang juga berperan dalam meningkatkan kualitas tidur dan kesejahteraan mental secara keseluruhan.

Cara Melakukan Pijat Payudara yang Tepat
Pijat payudara bisa dilakukan dengan cara yang sederhana, baik secara mandiri atau dengan bantuan pasangan. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk melakukan pijat payudara dengan benar:

- Posisi yang Nyaman
Pastikan Anda berada dalam posisi yang nyaman, baik itu duduk, berdiri, atau berbaring. Yang terpenting adalah Anda merasa rileks dan tidak terburu-buru.

- Gunakan Minyak atau Krim
Gunakan minyak atau krim yang lembut untuk membantu mengurangi gesekan pada kulit saat melakukan pijatan. Minyak zaitun, minyak kelapa, atau minyak lavender adalah pilihan yang baik karena memiliki efek menenangkan.

- Teknik Pengurutan
Gunakan ujung jari untuk mengurut payudara dengan gerakan melingkar yang lembut. Mulailah dari bagian luar payudara dan lakukan gerakan melingkar menuju puting susu. Jangan gunakan tekanan yang terlalu kuat, cukup berikan tekanan yang nyaman dan menenangkan.

- Durasi Pijat
Lakukan pijat selama sekitar 5 hingga 10 menit pada setiap sisi payudara. Fokuskan perhatian pada area yang terasa kencang atau tegang. Jika Anda merasa sakit atau tidak nyaman, segera hentikan pijatannya.

- Frekuensi Pijat
Untuk mendapatkan manfaat terbaik, lakukan pijat payudara secara rutin, setidaknya satu atau dua kali dalam seminggu.

Penelitian Mendalam Tentang Pijat Payudara
Penelitian yang dilakukan oleh University of California Berkeley memberikan wawasan baru mengenai bagaimana pijat payudara dapat mencegah kanker. Peneliti menemukan bahwa dengan memberi tekanan pada payudara, sel-sel payudara yang terpapar tekanan akan mengatur ulang pola pertumbuhannya. Sel-sel yang ditekan akan berhenti berkembang tidak terkendali, yang pada akhirnya dapat mencegah berkembangnya kanker payudara.

Temuan ini memberikan harapan baru, terutama mengingat kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang paling banyak menyebabkan kematian di kalangan wanita Indonesia. Dengan pijat payudara yang dilakukan secara rutin, wanita dapat mengurangi risiko kanker payudara dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Pijat payudara tidak hanya memberikan kenyamanan dan relaksasi, tetapi juga dapat memiliki manfaat kesehatan yang signifikan, termasuk mencegah kanker payudara. Berdasarkan penelitian yang terpercaya, teknik pijat yang tepat dapat membantu mengatur pertumbuhan sel-sel payudara, meningkatkan sirkulasi darah, meredakan stres, dan mengurangi ketegangan pada area payudara.

Sebagai tambahan, pijat payudara dapat menjadi bagian dari rutinitas perawatan diri yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Wanita di Indonesia, dengan kesadaran yang terus berkembang tentang kesehatan payudara, dapat memanfaatkan metode ini untuk menjaga kesehatan payudara mereka dan mencegah risiko kanker.

Jadi, jangan ragu untuk memasukkan pijat payudara dalam perawatan diri Anda. Selain memberikan kenyamanan dan kenikmatan, Anda juga memberikan perlindungan terbaik untuk kesehatan payudara Anda.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya