Jangan Lupa Pakai Masker, Kualitas Udara Hari Ini Masuk Kategori Tidak Sehat!
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta, VIVA – Polusi udara telah menjadi perhatian publik dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan mulai pertengahan 2023, masalah polusi udara mendapatkan perhatian besar karena kondisinya memburuk dan meningkatkan kekhawatiran masyarakat terhadap dampak kesehatan.
Bahkan, belakangan ramai dibicarakan soal Jakarta menjadi kota dengan polusi udara terburuk di dunia. Scroll untuk informasi selengkapnya!
Pada kondisi udara yang buruk, beberapa keluhan juga yang sering muncul yaitu gangguan terkait pernapasan seperti batuk, pilek, dan demam, selama beberapa bulan terakhir.
Kini, kondisi polusi udara di beberapa wilayah Indonesia, terutama Jabodetabek, masih tidak menentu bahkan didominasi oleh tingkat kualitas udara yang buruk. Lalu, bagaimana dengan kualitas udara hari ini, terutama di Jakarta?
Data IQAir menunjukkan kualitas udara di Jakarta pada Jumat 27 September 2024, mencapai 113 AQI US, di mana angka tersebut masuk dalam kategori udara tidak sehat bagi kelompok sensitif.
Sementara itu untuk polusi udara, angka polutan berada di PM 2.5 dengan tingkat konsentrasi mencapai 55,5 ug/m3 untuk wilayah Jakarta. Pemerintah Indonesia sendiri menetapkan ambang batas sehat PM 2,5 dengan maksimal 50 ug/m3.
Polusi udara diperkirakan telah menyebabkan 10 ribu kematian di Jakarta pada 2024, dengan total kerugian mencapai US$2,6 miliar hanya untuk wilayah Jakarta saja.
Untuk melindungi diri dari polusi udara adalah dengan cara mengurangi paparan polusi, terutama yang tinggal di wilayah Jakarta. Disarankan untuk menggunakan masker saat keluar rumah, tutup jendela untuk menghindari udara luar yang kotor dan nyalakan penyaring udara.