Lebih dari Sekadar Berbagi, Ini Manfaat Donor Darah untuk Kesehatan

Donor Darah
Sumber :
  • Unifam

Jakarta, VIVA – Donor darah merupakan salah satu bentuk kontribusi nyata yang dapat diberikan oleh setiap individu untuk membantu sesama. Di balik tindakan sederhana ini, tersimpan manfaat yang luar biasa besar, baik bagi penerima maupun pendonornya sendiri.

Gak Perlu Buru-buru Kurus, Inilah Panduan Diet Aman yang Tak Bahayakan Kesehatan

Donor darah tidak hanya berfungsi sebagai tindakan kemanusiaan, tetapi juga sebagai salah satu upaya menjaga stabilitas kesehatan masyarakat secara keseluruhan. Scroll lebih lanjut.

Setiap harinya, ribuan pasien di seluruh dunia memerlukan transfusi darah. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai alasan, mulai dari kecelakaan, operasi besar, hingga kondisi medis tertentu seperti anemia, kanker, dan penyakit kronis lainnya yang memerlukan perawatan jangka panjang.

Membongkar Mitos dan Fakta BPA yang Dianggap Berbahaya bagi Kesehatan

Ketersediaan stok darah yang memadai di lembaga-lembaga kesehatan, seperti rumah sakit dan bank darah, sangat penting untuk memastikan bahwa pasien yang membutuhkan dapat segera mendapatkan transfusi yang menyelamatkan nyawa.

Rekor MURI Diberikan untuk Padukan Olahraga Lari dan Scaling Gigi dalam Satu Acara

Menurut Palang Merah Indonesia (PMI), satu kantong darah yang didonorkan dapat menyelamatkan hingga tiga nyawa. Artinya, dengan hanya mendonorkan darah, seseorang bisa menjadi harapan bagi tiga individu yang tengah berjuang untuk hidup. 

Namun, meskipun manfaat donor darah sangat besar, tingkat kesadaran masyarakat untuk mendonorkan darah secara rutin masih perlu ditingkatkan. Kondisi ini sering menyebabkan kekurangan stok darah di beberapa wilayah, terutama saat terjadi bencana atau situasi darurat.

Selain memberikan manfaat besar bagi penerima, donor darah juga memberikan keuntungan bagi pendonornya. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa donor darah dapat membantu memperbarui sel darah merah, menurunkan kadar zat besi dalam tubuh, serta meningkatkan kesehatan jantung. Oleh karena itu, donor darah tidak hanya menjadi tindakan altruistik, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan pribadi.

Kegiatan donor darah di PMI DKI Jakarta.

Photo :
  • Dok. Lemonilo

Kesadaran akan pentingnya donor darah tidak hanya perlu ditanamkan di tingkat individu, tetapi juga di lingkungan perusahaan. Perusahaan, sebagai bagian dari masyarakat, memiliki peran penting dalam mendukung dan memfasilitasi kegiatan sosial ini. Melalui kegiatan donor darah, perusahaan dapat menunjukkan tanggung jawab sosialnya, sekaligus menumbuhkan budaya kepedulian di antara karyawan.

Salah satu contoh yang bisa menjadi inspirasi adalah kegiatan donor darah yang dilakukan oleh PT United Family Food (Unifam). Pada Agustus dan September 2024, Unifam menggelar kegiatan donor darah di dua lokasi, yaitu di kantor pusat Jakarta Barat dan di pabrik di Cikande, Banten. Dalam dua kegiatan ini, terkumpul sebanyak 65 kantong darah, yang disumbangkan ke Palang Merah Indonesia (PMI) untuk membantu mereka yang membutuhkan.

Kegiatan ini tidak hanya menunjukkan kepedulian Unifam terhadap ketersediaan stok darah yang aman, tetapi juga memperlihatkan komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang peduli dan empatik. 
"Kegiatan donor darah ini merupakan wujud nyata dari komitmen Unifam dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan masyarakat," ujar Ongkie Tedjasurja, Executive Director Unifam. 

Tidak hanya berfokus pada masyarakat luar, Unifam juga menggabungkan kegiatan donor darah dengan inisiatif kesejahteraan internal. Selain donor darah, Mereka juga mengadakan pemeriksaan mata gratis untuk karyawannya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya